CirebonRaya

Petani Garam Mundupesisir Adakan Nadran

CIREBON-Perhelatan Akbar berupa syukuran petani garam dan nadran, menjadi agenda rutin tahunan desa. Seperti Desa Waruduwur Kecamatan Mundu Kabupaten Cirebon yang menyelenggarakan syukuran petani garam dan Desa Mundupesisir kecamatan setempat, yang mengadakan nadran.

Masyarakat tumpah ruah di jalanan untuk menyaksikan karnaval yang diadakan kedua tersebut. Acara nadran Mundupesisir dan syukuran petani garam di isi berbagai replika diarak warga di jalur Pantura sehingga arus lalulintas tersendat dan diakhiri Larung sesaji ke tengah laut.

Kuwu Desa Mundupesisir , H Khaerun mengatakan, nadran yang dilaksanakan setiap tahun ini sebagai bentuk rasa syukur masyarakat dan petani rezeki dan kesehatan. “Alhamdulillah bersama Muspika, perangkat dan lembaga desa, tokoh masyarakat serta undangan lainnya ikut karnaval dan Larung sesaji,” katanya, Minggu (8/10/2023).

Masih dikatakan Khaerun, nadran yang dilaksanakan bersamaan dengan festival layangan ini, menambah semarak acara. Bahkan, bupati bersama DPMD provinsi turut hadir dalam acara tersebut. “Muara Mundupesisir sangat berpotensi untuk terus dikembangkan dan Alhamdulillah, dalam waktu dekat akan ada anggaran dari pemerintah guna penataan tempat ini,” ujarnya.

Senada dikatakan Sekretaris Desa (Sekdes) Waruduwur, Sukasa. Syukuran petani garam ini sebagai wujud syukur warga dan petani garam atas limpahan rezeki yang diberikan. “Kami ucapkan terima kasih pada seluruh pihak yang berpartisipasi pada acara,” ucapnya.

Sementara itu, Bupati Cirebon, H Imron mengungkapkan, kedua desa yang melestarikan tradisi ini sangat diperlukan, gunaencegah kepunahan. “Tentunya dengan diadakan kegiatan tersebut dapat meningkatkan perekonomian warga setempat,” ungkapnya, usai menghadiri nadran Desa Mundupesisir.(Pra)

Back to top button