Ayumajakuning

Majalengka Masih Menyisakan Kemiskinan Ekstrem 1,4%

MAJALENGKA- Kabupaten Majalengka masih menyisakan angka kemiskinan eksrtem sebesar 1,4% dari jumlah penduduk sebesar 1,3 juta jiwa di tahun 2024. Pemerintah akan mempercepat penanganan yang dilakukan secara terstuktur, mulai tingkat kabupaten hingga desa.

Wakil Bupati Majalengka Tarsono D Mardiana usai melakukan rapat percepatan penanganan kemiskinan esktrim, Senin (9/10/2023) mengungkapkan, untuk mengintervensi angka kemiskinan esktrem ini Pemkab Majalengka telah membentuk tim  penanggulangan penuranan kemiskinan kecamatan.

Upaya yang dilakukan di antaranya dengan  memberikan pendekatan dan edukasi kepada pemerintah desa serta memberikan beragam program ke semua desa walaupun di desa tersebut tidka terdapat penduduk miskin ekstrem.

“Kalau tidak ada penduduk miskin bukan berarti tidak ada bantuan program, tetap ada bantuan, tapi nama program bantuannya pemberdayaan masyarakat.” ungkap Wakil Bupati.

Disampaikan Tarsono, penurunan kemiskinan ekstrem ataupun tidak esktrem adalah tanggung jawab bersama, yakni  Pemerintah Pusat, pemerintah daerah dan desa. Makanya penanganan harus dilakukan bersama.

Tarsono berpendapat, jika turunnya kemiskinan di sebuah daerah adalah keberhasilan semua, sebaliknya jika masyarakat miskin menajdi bertambah itu juga berarti kegagalan Pemerintah, kegagalan semua.

Kini sejumlah program diturunkan ke desa untuk menanganni kemiskinan esktrem, di antaranya bantuan sosial yang terus dikucurkan untuk penerima bantuan seperti BPNT, PKH, bantuan tunai, bansos dari DBHCHT untuk petani tembakau, dan sebentar lagi akan ada padat karya dan sejumlah bantuan lainnya.

Bagi keluarga yang butuh pemberdayaan akan dikutsertakan untuk mengikuti pelatihan serta diberikan bantuan modal usaha.

Baznas juga melakukan intervensi terhadap penurunan angka kemiskinan ekstrem melalui banyak bantuan sosial dan pendidikan. “Uang harus terus beredar di desa, di antaranya melalui bantuan sosial,” tambah Wabup.(Tati)

 

Related Articles

Back to top button