Kuota Perempuan Belum Terpenuhi, Pendaftaran Calon Anggota Bawaslu Diperpanjang
CIREBON- Tim Seleksi (Timsel) Anggota Bawaslu Kota/Kabupaten Wilayah III Jawa Barat memperpanjang tahapan pendaftaran untuk kuota perempuan. Diketahui, kuota perempuan untuk anggota Bawaslu di Wilayah III ini masih kurang.
Ketua Tim Seleksi, Cecep Sumarna mengatakan, tahapan perpanjangan untuk kuota perempuan ini dilakukan hingga tanggal 21 Juni 2023 mendatang.
” Per hari ini kita umumkan bahwa pendaftaran untuk kuota perempuan masih kurang. Di Wilayah III Cirebon ini masih perlu penambahan kuota perempuan yang cukup lumayan, maka kita berikan ruang untuk kuota perempuan ini,” ujarnya, Senin (12/6/2023).
Dengan kurangnya kuota perempuan ini, menurutnya, maka Timsel belum memutuskan tahap pertama, yaitu pengumpulan berkas administrasi.
“Minimalnya kan 30 persen untuk kuota perempuan. Kekurangannya ada di antara 11-21 persen. Untuk kuota laki-laki sudah terpenuhi, bahkan melebihi kuota,” katanya.
Menurutnya, Timsel sudah melakukan verifikasi terhadap berkas seluruh pendaftar, hanya belum bisa diumumkan dan menunggu pendaftaran perpanjangan untuk kuota perempuan ini selesai.
“Kita akan umumkan verifikasi pendaftaran administrasi ini pada tanggal 22 Juni 2023, usai perpanjangan pendaftaran untuk kuota perempuan. Hingga 21 Juni 2023 terpenuhi atau tidak terpenuhi kuota perempuan, pengumuman tetap akan dilaksanakan pada tanggal 22 Juni. Sebab perpanjangan pendaftaran hanya dilakukan satu kali saja,” ujarnya.
Berdasarkan data yang diperoleh, kekurangan kuota perempuan di Kota Cirebon mencapai 19 persen, Kabupaten Cirebon mencapai 22 persen, Indramayu mencapai 18 persen, Majalengka mencapai 28 persen, dan Kuningan mencapai 16 persen.
Sementara, jika ditotalkan di masing-masing daerah di Wilayah III Cirebon yaitu, jumlah pendaftar di Indramayu mencapai 73 orang, di Kabupaten Cirebon mencapai 73 orang, Majalengka mencapai 40 orang, Kuningan mencapai 50 orang dan Kota Cirebon mencapai 48 orang.
“Usai tahapan verifikasi berkas pendaftaran administrasi, ada tahapan CAT yang akan dilaksanakan pada 26-28 Juni 2023, soal tempat belum ditentukan,” katanya.
Bagi pendaftar yang lolos administrasi, akan diminta untuk membuat makalah tentang kepemiluan untuk kemudian dibawa saat tahapan CAT.
Baru setelah itu ada tahapan tes psikologi. Menurut Cecep, tahapan psikologi ini penilaiannya obyektif karena menggunakan sistem digital.
“Tes psikologi ini dilakukan oleh pihak Polri, bukan oleh Timsel. Dan penilaiannya sangat obyektif karena berdasarkan sistem digital,” tukasnya.(Fanny)