Tahun Ini, Honorer Guru Bakal Diangkat Jadi PPPK
CIREBON – Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Cirebon, H. Ronianto mengaku masih banyaknya sekolah rusak, hal ini tentu akan mengganggu pada kegiatan belajar mengajar.
“Sekolah rusak masih ada, totalnya ada 150 an lagi,” katanya.
Menurutnya, Pemkab terus berupaya untuk dengan cara menganggarkan untuk perbaikan atau renovasi beberapa sekolah yang rusak kategori parah. Setidaknya dengan adanya perbaikan, anak-anak bisa belajar dengan nyaman.
Pada Hardiknas 2023 ini, Ronianto juga menjelaskan, pihaknya sangat senang dengan banyaknya guru yang telah lolos PPPK. Menurutnya, hampir 4.000 guru yang sudah diangkat penjadi PPPK, bahkan pada tahun 2023 ini, Pemkab Cirebon mendapatkan kuota guru PPPK mencapai 3.600.
“Ada kuota 3.600 kuota PPPK guru, sedangkan jumlah guru honorer yang masuk P2 dan P3 hanya 1.790 sehingga masih ada kelebihan kuota 1900 an,” ungkapnya.
Ia pun berharap agar sisa kuota PPPK guru tersebut bisa dialihkan ke tenaga kependidikan seperti honorer TU dan sebagainya. “Melalui pak bupati untuk bisa mengalihkan sisa kuota guru untuk tenaga kependidikan, namun ini menjadi kewenangan pemerintah pusat, daerah hanya mengusulkan agar seperti honorer TU dan lainnya yang ada di sekolah bisa diangkat menjadi PPPK,” katanya. (Junaedi)