CirebonRaya

Peringatan Otda, Bupati Cirebon Ajak Pejabat dan Pegawai Melayani Masyarakat

CIREBON- Bupati Cirebon, H Imron Rosyadi mengajak kepada seluruh pejabat dan pegawai di lingkungannya agar bersama-sama memajukan Kabupaten Cirebon.

“Hakikat dari pada otonomi (otda) daerah adalah bagaimana daerah itu bisa memajukan daerahnya masing-masing untuk kemajuan dan kemaslahatan masyarakatnya,” demikian ditegaskan Imron dalam peringatan Hari Otonomi Daerah yang ke-27 tahun 2023 tingkat Kabupaten Cirebon, Jumat (28/4/2023).

“Dengan peringatan Hari Otonomi Daerah ke-27 ini mari kita mengajak kepada seluruh pejabat dan pegawai pemerintah agar sama-sama melayani masyarakat sesuai dengan tupoksinya masing-masing,” lanjut Imron.

Imron juga menginginkan, dalam peringatan Hari Otonomi Daerah ke-27 tahun 2023 hendaknya  dijadikan sebagai sarana untuk memperkuat komitmen koordinasi, sinergi dan kolaborasi agar penyelenggaraan sistem otonomi daerah semakin efektif, guna mewujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih baik.

Menurutnya, Hari Otonomi Daerah diperingati setiap tahunnya untuk membangkitkan kesadaran dan mengobarkan semangat, khususnya bagi para penyelenggara pemerintahan, pemangku kepentingan dan segenap elemen bangsa, mengeni perjuangan bersama untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih baik, efektif dan efisien di tingkat daerah.

“Saya mengajak kepada segenap pemangku kepentingan untuk menjadikan Peringatan Hari Otonomi Daerah ke-27 sebagai momentum untuk memperkuat komitmen, koordinasi, sinergi dan kolaborasi agar penyelenggaraan sistem otonomi daerah semakin efektif untuk Indonesia yang semakin maju dan masyarakat lebih sejahtera,” ungkap Imron.

Di tempat yang sama, Wakil Bupati Cirebon, Hj. Wahyu Tjiptaningsih, menambahkan, dalam peringatan Hari Otonomi Daerah ke-27 hendaknya dijadikan momentum perbaikan karena masih banyak pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan. Begitupun visi dan misi bupati dan wakil bupati harus bisa tercapai pada masa akhir jabatannya.

“Harapannya, karena kita masih banyak PR yang memang harus kita selesaikan, begitupun visi misi bupati dan wakil bupati harus bisa tercapai pada akhir masa jabatan. Oleh karenanya, dibutuhkan kreativitas dan inovasi para pejabat untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat,” ujar Ayu sapaan akrabnya.

Peringatan Hari Otonomi Daerah ini, ada baiknya mengingat kembali pemahaman mengenai otonomi daerah. Otonomi daerah adalah wewenang dan kewajiban daerah untuk mengatur dan mengurus rumah tangganya sendiri sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, dengan tujuan untuk menjadikan daerahnya mandiri fiskal.

“Di antaranya dengan menggali berbagai potensi sumber daya yang dapat meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) serta memacu percepatan dan pemerataan pembangunan masing-masing wilayah. Kemudian mendorong perkembangan wilayahnya dan sebagai kontrol pemanfatan potensi daerah, baik berupa komoditas unggulan, pajak, retribusi, serta sumber daya yang dimiliki agar pemanfataanya optimal sebagai sumber pendapatan daerah,” beber Ayu.

Selain itu, Ayu mengatakan, pemberian dukungan pengembangan ekonomi local, baik modal, fasilitas, kebijakan yang mendukung serta pembekalan keterampilan bagi masyarakat untuk meningkatkan pendapatan daerah.(Iwan)

 

Related Articles

Back to top button