Dinkes Buka 23 Poskes Selama Arus Mudik-Balik
CIREBON – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cirebon, bakal membuka sebanyak 23 posko kesehatan (poskes) selama arus mudik dan balik lebaran Idulfitri 2023. Poskes tersebut tersebar di berbagi titik yang ada di daerah ini.
Selain mendirikan 23 Poskes, Dinkes Kabupaten Cirebon juga menerjunkan puluhan tenaga medis. Hal itu demi memberi pelayanan dan kenyamanan bagi para pemudik.
“Pelayanan kesehatan kepada pemudik di mudik lebaran tahun ini dibuka 18 April 2023 atau H-1 sebelum libur nasional dan cuti bersama, sampai 2 Mei 2023,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon dr Hj Neneng Hasanah, Jumat (15/4/2023).
Dan Poskes tersebut bakal dibuka sampai H+7 lebaran. Menurutnya, poskes itu didirikan di sepanjang jalur arteri dan jalur tol serta jalur alternatif maupun jalur wisata. Dari 23 poskes tersebut tersebar di tiga titik. 6 pos di jalur tol, 10 poskes di jalur utama pantura, dan 7 poskes di jalur alternatif atau jalur tempat wisata.
“Kita juga menyiagakan ketersediaan ambulans. Kemudian memaksimalkan pelayanan di 12 rumah sakit serta 60 puskesmas. Selain itu, juga menyiapkan tim gawat darurat dan evakuasi medik,” katanya.
Kaitan mitigasi terhadap Kejadian Luar Biasa (KLB) dan bencana serta rumah sakit untuk menyiapkan SDM dan sarana untuk antisipasi lonjakan kasus dan kejadian luar biasa.
Pihaknya menyiapkan tenaga kesehatan, mulai dari dokter sejumlah 60 orang, paramedis 732 orang, tenaga kesehatan lain sebanyak 120 orang dan driver/sopir sebanyak 65 orang.
“Menyiagakan ambulans sebanyak 65 unit, alat kesehatan (emergency set) 23 set dan obat-obatan sejumlah 23 paket atau sesuai kebutuhan,” kata Neneng.
Teknisnya, lanjut Neneng, akan ada 10 orang petugas medis yang berjaga dalam dua shift untuk memberikan layanan kesehatan. Baik pada penumpang maupun pemeriksaan kesehatan pada para awak pengemudi guna memastikan keselamatan perjalanan.
“Selain adanya dokter dan perawat, Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon juga menyediakan satu unit mobil ambulans di posko tersebut. “Harapannya dengan ini bisa meminimalisir kecelakaan,” kata ya
Neneng menambahkan, pihaknya memprediksi lonjakan pemudik tahun ini akan meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. Bahkan, puncak arus mudik diperkirakan tanggal 19, 20, dan 21 April 2023 dan perkiraan arus balik lonjakan terjadi pada 24 dan 25 April 2023.
“Prediksinya, gelombang pertama arus balik itu, 30 April 2023 dan 1 Mei 2023 gelombang kedua. Maka kami mendirikan pos pelayanan kesehatan mulai dari tanggal 18 April hingga 2 Mei,” ujarnya.(Ismail)