Ayumajakuning

Masjid Harus Menjadi Solusi dalam Berbagai Aspek Kehidupan

KUNINGAN, (KacenewsId).-Keberadaan masjid di Kabupaten Kuningan harus menjadi  sumber solusi dalam menyelesaikan berbagai permasalahan umat. Selain upaya memakmurkan masjid, juga dalam pengentasan  kemiskinan dan sektor lainnya.

“Kami mengajak para pengurus DKM untuk mengelola keuangan masjid supaya bisa memakmurkan masjid sekaligus memakmurkan jamaahnya. Apalagi di Kuningan terdapat  3.000 masjid lebih, dipastikan dapat bisa menyelesaikan masalah umat terutama dalam pengentasan kemiskinan,” kata Wakil Ketua Dewan Pakar DMI Kabupaten Kuningan,   H Rokhmat Ardiyan, dalam kegiatan diskusi kemakmuran masjid bersama pengurus masjid kampus, sekolah dan madrasah,  di Masjid Kampus Al-Ihya Centre Universitas Islam Al-Ihya Kuningan, Rabu (12/4/2023).

Ia pun menyatakan  kesiapannya mendampingi manajerial masjid, supaya bisa membangkitkan ekonomi keumatan melalui aktifitas kemasjidan yang ada di Kabupaten Kuningan. “Insya Allah, apapun permasalahan umat akan dapat terselesaikan sesuai harapan, termasuk dalam pengentasan kemiskinan,” ujarnya.

Sementara itu, narasumber lainnya, H Asep Hermana,  mengajak mahasiswa dan pelajar untuk mengawali karir dari masjid. Karena menjadi mahasiswa dan pelajar jika ditunjang dengan aktivitas kemasjidan akan meneguhkan spirit dalam mencapai kesuksesan. Termasuk dalam pengelola masjid juga harus memberi ruang atau solusi bagi mahasisawa dan pelajar yang membutuhkan bantuan moril, supaya terfasilitasi sehingga akan  tertarik untuk aktif dan memakmurkan masjid tersebut.

“Tiga hal yang harus diperhatikan dalam aktivitas kemasjidan. Yakni bagaimana kita harus menumbuhkan kecintaan terhadap masjid dan masjid sebagai sumber solusi berbagai permasalahan. Lalu tidak kalah penting bahwa setiap anak masjid harus selalu aktif dimana pun berada serta mampu mewanai serta menetapkan nilai-nilai luhur dalam kehidupan bagi kemaslahatan umat,” tuturnya.

Ketua DMI Kabupaten Kuningan,  H. Ugin Lugina, menyampai terima kasih kepada semua pihak yang telah hadir dalam diskusi pemakmuran masjid dari berbagai perspektif.  Karena masjid kampus dan sekolah atau madrasah merupakan aset umat Islam, yang harus terus disinergikan, supaya masing-masing segemen bisa membangun peradaban Islam melalui berbagai aktivitas kemasjidan.

“Masjid selain tempat ibadah, juga menjadi sarana pengembangan sumber daya manusia supaya unggul dan berdaya saing. Diharapkan  masjid kampus dan sekolah ini melahirkan generasi-generasi Muslim yang berkualitas. Sehingga bisa memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi peradaban manusia demi meraih kabahagiaan serta keselamatan dunia dan akhirat,” katanya.(Emsul)

Related Articles

Back to top button