Sejumlah Peserta Siap Ikuti Festival Shalawat Antar SKPD
KUNINGAN, (KacenewsId).-Sejumlah calon peserta siap mengikuti festival shalawat antar satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan kantor pemerintah kecamatan se-Kabupaten Kuningan di Halaman Masjid Agung Syiarul Islam Kuningan, pada minggu pertama April 2023.
“Kegiatan festival tersebut dilaksanakan dalam rangka mengisi momentum bulan suci Ramadan 1444 dengan tujuan untuk membumikan alunan syair-syair shalawat,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan melalui Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan Kebudayaan, Emup Muplihudin, Selasa (28/3/2023).
Ia menyebutkan, peserta terdiri dari perwakilan SKPD dan kantor kecamatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kuningan. Setiap peserta merupakan grup atau kelompok dengan ketentuan 1 grup terdiri dari 9 sampai 14 orang pegawai SKPD atau kantor kecamatan. Kemudian jika kekurangan personel, maka diperbolehkan melibatkan anggota Darma Wanita internal.
“Sedangkan komposisi peserta harus melibatkan keseimbangan jumlah antara laki-laki dan perempuan dengan legalitas kepesertaan dibuktikan dengan surat keterangan dari pimpinan lembaga masing-masing,” katanya.
Emup menyampaikan, untuk sistem lomba, tiap grup peserta menampilkan 2 syair shalawat dengan jenis shalawat yang telah disediakan oleh panitia. Syair shalawat yang dilombakan yakni Sholawat Nariyah, Sholawat Tibil Qulum (sholawat syifa), Sholawat Asygil, Sholawat Jibril dan Sholawat Badar, SholawatTola’al Badrun ‘Alaina.
“Lantunan shalawat harus diiringi musik pengiring yang bersumber dari CD, flashdisk, hardisk, atau sejenisnya. Untuk durasi penampilan untuk 2 syair shalawat berkisar antara 6-9 menit,” katanya.
Ia berharap, dalam pelaksanannya nanti, peserta harus sudah berada di tempat penyelenggaraan selambat-lambatnya 30 menit sebelum acara dimulai. Kemudian peserta wajib melakukan registrasi, tampil berdasarkan nomor undian dan pengundian nomor peserta akan dilaksanakan pada saat tecnical meeting.
“Bagi peserta yang dipanggil lebih dari tiga kali tetapi belum tampil, maka akan dipanggil kembali pada urutan terakhir. Peserta yang sedang menunggu giliran tampil maupun yang sudah tampil, tidak dibenarkan mengganggu peserta lain,” katanya.(Emsul)
