Ragam

Kirab Budaya Cap Go Meh Arak Rupang dan Replika Dewa-dewi

Kacenews.id-CIREBON-Ketua Pelaksana Cap Go Meh, Iwan Santoro merasa bersyukur atas terselenggaranya salah satu festival budaya terbesar di Kota Cirebon yaitu kirab budaya Cap Go Meh.

“Kita bersama merayakan puncak Tahun Baru Imlek dengan penuh harapan, semangat kebersamaan, dan doa agar segala kebaikan selalu menyertai kita,” ujarnya.

Sesuai dengan tema Imlek nasional tahun ini yaitu “Perilaku Lurus Pemimpin akan Meluruskan Hati Seluruh Rakyat,” ia berharap pemimpin yang berintegritas jujur dan lurus dapat memimpin rakyat dengan welas asih, bijak, dan adil, serta dapat menjadi teladan untuk semua.

“Kirab budaya Cap Go Meh ini digelar dengan tujuan menjadi wadah dan sarana untuk mempersatukan masyarakat Indonesia khusunya masyarakat Kota Cirebon yang memiliki berbagai latar belakang dalam satu wadah satu wadah persatuan dan kesatuan untuk mempererat Kebhinekaan serta melestarikan budaya,” kata Iwan.

Agenda rutin tahunan ini, juga diharapkan dapat menjadikan Kota Cirebon yang aman, guyub dan tenteram hingga mendatangkan berkah dan rizki yang berlimpah untuk masyarakat.
“Terima kasih kepada semua pihak yang sudah terlibat dan membantu dalam acara ini,” tambah Iwan.

Sementara itu Kapolres Cirebon Kota, AKBP Eko Iskandar menyebut, tradisi Cap Go Meh ini bukan hanya tradisi budaya. Akan tetapi, suatu ciri pluralisme, keberagaman, Kebhineka Tunggal Ikaan yang ada di Kota Cirebon.

“Keberagaman ini adalah suatu kekuatan yang dimiliki oleh bangsa kita sejak dahulu kala. Semua agama menyatu, saling menghargai, saling bekerja sama untuk bersama-sama mengikuti kegiatan Cap Go Meh ini. Jaga keamanan dan jaga ketertiban,” ungkapnya.
Sementara itu dalam kirab budaya ini pun memperlihatkan toleransi keberagaman antar umat beragama, karena tidak hanya warga Tionghoa saja yang berpartisipasi dalam arak-arakan Cap Go Meh ini.

Sementara itu ribuan warga tumpah ruah di Jalan Kantor arah BAT Kecamatan Lemahwungkuk Kota Cirebon untuk menyaksikan arak-arakan atau kirab budaya Cap Go Meh yang jatuh pada Rabu (12/2/2025).

Kemeriahan penutupan rangkaian perayaan Tahun Baru Imlek 2576/2025 ini dihadiri sejumlah perwakilan keraton hingga pihak DPRD Kota Cirebon, Andi Riyanto Lie dan Harry Saputra Gani, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar), Agus Sukmanjaya, serta Kapolres Cirebon Kota, AKBP Eko Iskandar.

Dimulai pukul 14.00 WIB, di awali dengan pertunjukan barongsai dan menyalakan petasan, sejumlah Rupang Dewa, replika Dewi Kwan Im, dan yang lainnya diarak dari Vihara Dewi Welas Asih menuju jalan-jalan protokol di Kota Cirebon dengan menempuh jarak sekitar 7 kilometer.

Selain Vihara Dewi Welas Asih Kota Cirebon, sejumlah Vihara di Kabupaten Cirebon pun ikut berpartisipasi memeriahkan arak-arakan.(Jak)

Back to top button