Sempat Viral di Medsos Dugaan Pungli, Dispora Kabupaten Cirebon Larang Ada Pungutan di Stadion Watubelah
kacenews.id-CIREBON- Warga mengeluhkan adanya dugaan pungutan liar (pungli) di area Stadion Watubelah. Bahkan informasi mengenai pungutan liar tersebut viral di media sosial (medsos).
Keluhan soal pungutan liar diunggah akun facebook Akhmad Younus di grup Komunitas Orang Cirebon (KOCI).
“Punten Andon Takon, Mau sore joging Ng std.watubelah jadie bayar 10rb/org baka pengen joging Ng Jero stadione,biasae cuma 2rb parkir Bae, Jare ewis di sewa/kontrak pihak swasta Jeh jre petugas parkire, Apa bener konon? Bokat ana sing weru (Punten mau tanya, saat sore jogging di Stadion Watunelah jadinya bayar Rp.10 ribu/orang, kalau ingin jogging didalam setadion, biasanga cuma nayar Rp 2 ribu parkir saja, katanya sudah disewa ataubdinkontrak pihak suwata, info petugas parkir, apa bener begitu? Sapa tau ada yang tau,” ucapnya.
Dalam unggahan tersebut sudah terlihat oleh 142 netizen yang memberikan komentar, seperti akun Hery Rahmat mempertanyakan ada karcis tidak sewaktu memasuki area stadion. Sang pengunggah menimpali, kalau parkir ada, namun untuk karcis masuk ke stadion dirinya tidak mengetahui secara persis.
“Ari parkir sih ana, Lah utk karcis manjing Ng stadione ymbu ana ble, asale tak pantau mau ada yg bebas asal masuk tpi dia telpon seseorg di dalam lobi stadion, Durung sempet Takon ana karcis atau belie e..cuma Takon bayare Ng sapa, ya Ng golongane kuen kng petugas parkir digerbang masuk. (kalau parkir sih ada, cuma untuk karcis masuk stadion tidak tau ada tidaknya, soalnya dilihat tadi ada yang bebas asal masuk, namun orangnya telepon seseorang yang ada di dalam lobi stadion, belum sempet tanya ada karcis atau tidaknya, cuma tanya bayar ke siapa, ya rombongan petugas parkir di gerbang masuk ,” tuturnya.
Akun Selaras Pudding Cirebon juga mempertanyakan, bayar 10 ribu itu bayarnya di pintu gerbang utama atau pintu masuk lapangan.
“Ini bayar 10rb yg nagih di depan gerbang masuk yg luar apa di gerbang dlm yg mau masuk ke area lapangannya? Akhmad Younus menjawab di gerbang depan, bayar nya dsitu,” tulisnya.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Cirebon, Ikin Asikin melalui Kabid Olahraga, Asep Djamaludin membantah adanya pungutan liar di area stadion Watubelah. Bahkan pihaknya sudah mengetahui dan sudah menindaklanjutinya.
“Pokoknya saya dengar kemarin, paginya langsung ditindak dan ditegur oknumnya,” katanya, Kamis (16/1/2025).
Ia menyampaikan, di dalam stadion dilarang ada pungutan. Kemudian untuk di luar hanya ada untuk parkir.
“Tidak boleh ditarif yang hendak masuk ke lapangan itu. Kalau bayar parkirnya aja,” katanya.
Menurutnya, untuk saat ini tidak boleh ada aktivitas di dalam Stadion Watubelah karena lagi rusak rumputnya. Sehingga untuk sementara, yang mau berolahraga bisa di luar lapangan dulu.(Junaedi)
