CirebonRaya

SMPN 5 Kota Cirebon Serba ‘Ter’, Pecahkan Rekor MURI Pembuatan Vlog Pelajar

CIREBON- SMP Negeri 5 Kota Cirebon memecahkan Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) dalam pembuatan vlog oleh pelajar dengan jumlah peserta terbanyak, yakni 1.083 siswa dari kelas VII-IX. Dari sekian banyak siswa itu, mereka meng-upload 1984 vlog termasuk kategori video vlog superlatif (terbanyak atau terpanjang), Rabu (8/3/2023).

Sebelumnya, mahasiswa dari daerah lain memecahkan rekor meng-upload sebanyak 1.000 lebih video untuk kategori mahasiswa.  Namun, kali ini baru pertama kali dilakukan oleh kalangan pelajar.

Pemecahan rekor MURI SMPN 5 Kota Cirebon dihadiri tim MURI dan di buka Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik), Kadini. Acara dibalut dengan tema “Adaptasi Teknologi di Dunia Pendidikan pada Era Digital”.

“Kegiatan ini sangat luar biasa. Usaha dari bapak dan ibu, serta orang tua bisa mempertimbangkan agar dapat rekor MURI. Anak-anak sangat luar biasa, kemarin sudah membuat sampah menjadi bahan berguna, saat ini pembuatan vlog. Kita ambil hikmah dari yang sebelumnya, karena waktu itu anak-anak sudah lama belajar di rumah. Tanpa teknologi tidak dapat melihat jendela dunia,” kata Kadini.

Senior Manajer MURI, Triyono menjelaskan, ini merupakan perdana di kalangan pelajar. Untuk MURI sendiri ada tiga kriteria. Pertama, sesuatu yang bersifat superlatif. Superlatif sendiri seperti hari ini yang dilakukan di SMPN 5 ada ‘Ter’ di depannya, di antaranya terlama, terbanyak, terpanjang, maupun terbesar.

“Kedua, sesuatu yang belum pernah ada, atau inovasi baru. Kategori yang ketiga, unik serta langka. Hari ini di SMPN 5 Kota Cirebon masuk dalam kategori superlatif,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala SMPN 5 Kota Cirebon, Hj. Sumiyati merasa bersyukur. Niat SMPN 5 adalah positif. Saat ini, terkait digitalisasi, SMPN 5 ingin bisa mengembangkan dan diakui oleh rekor MURI.

“Anak-anak membuat vlog dengan tema sekolahku adalah lingkunganku. Semua yang terkait dengan lingkungan di sekolah, anak-anak memiliki keahlian. Terima kasih kepada Disdik, MURI dan yang lainnnya atas kehadiran dan supportnya,” aku Sumiyati.(Jaka)

Related Articles

Back to top button