Ribuan Warga Iringi Karna Koko Daftar ke KPUD Majalengka
kacenews.id-MAJALENGKA-Karna Sobahi dan Koko Suyoko rensmi mendaftar ke KPUD Majalengka sebagai pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Majalengka yang didukung tujuh partai politik peserta pemilu di Kabupaten Majalengka, Selasa (27/8/2024).
Mereka datang ke Kantor KPUD Majalengka sekitar pukul 10.00 WIB setelah melakukan deklarasi dan orasi di Pasar Lawas Majalengka disertai ribuan pendukungnya dan didampingi mantan Bupati Majalengka dua periode yang kini duduk di DPRRI Sutrisno dan sebelumnya pernah berpasangan dengan Karna Sobahi serta mantan Wakil Bupati Majalengka periode 2019 – 2023 Tarsono.
Usai melakukan pendaftaran di Kantor KPUD Majalengka Karna Sobahi mengungkapkan, pendaftarannya ke Kantor KPUD adalah pasangan yang pertama mendaftarkan diri karena dirinya adalah pasangan calon yang paling siap untuk mengikuti pemilihan bupati dan wakil bupati Majalengka.
“Kami siap mengikuti pilkada, makanya saya hari pertama datang ke Kantor KPU, kami juga siap untuk berkontestasi, siap untuk beradu visi dan misi, beradu gagasan, siap untuk debat publik dan mengkuti pilkada Majalengka,” tegas Karna yang diusung oleh PDIP serta pasangannya Koko Suyoko diusung oleh PKS.
Dia pun menyebutkan didukung oleh Partai Umat, PBB, Perindo dan Partai Buruh, serta PKN
Rasa optomisme mengikuti pilkada ini menurut Karna, karena dirinya pernah berpengalaman berulang kali mengikutinya dan selalu menang, bahkan dia pernah berkontestasi dengan jumlah tujuh pasang dan ternyata menang, periode berikutnya tiga pasangan calon dan demikian terakir yang dia ikuti dan nyatanya selalu menang.
“Jika sekarang diikuti dua pasangan calon maka kami lebih siap, Karna – Koko membara, Karna – Koko menyala,” ungkapnya.
Karna menyebutkan pihaknya akan terus melakukan kunjungan ke tiap desa hingga tiap RT untuk meyakinkan masyarakat, dalam sehari baik dirinya maupun Koko akan melakukan kunjunganke empat titik hingga enam titik.
Terlebih di saat waktu pelaksanaan kampanye terhitung 2 September hingga 23 November mendatang akan melakukannya secara epektif ke desa – desa yang ada di Kabupaten Majalengka. “Akan mengisi ruang dan desa yang ada untuk kita kunjungi,” katanya.
Ketua DPD PKS Roni Setiawan mengungkapkan, bisa bersatunya PKS dengan PDIP demikian alot karena baru terjadi di Majalengka dua partai bisa berpasangan.
“Komunikasi dilakukan cukup lama dan alot karena tidak biasa dua parta ini bersatu, tapi sekarang bisa menyatu,” ungkap Roni
Menurutnya Koko sendiri sudah cukip lama menajdi simpatisan PKS namun kartu keanggotaan baru dua tahun terakhir.
Sementara itu Divisi Teknis KPUD Majalengka Andhi Insan Sidik mengatakan, pasangan Karna Sobahi dan Koko Suyoko didukung oleh 7 partai politin namun satu partai diantaranya PKN tidak disertai surat rekomendasi dari DPP.
Andi menyebutkan partai yang melakukan pendaftaran pasangan calon bupati dan wakil bupati baru satu pasangan, belum ada konformasi dari partai lain untuk melakukan pendaftaran. “Belum ada pemberitahuan dari bakal pasangan calon lain untuk daftar besok,” katanya.(Tati/Jejep/KC)
