Pendidikan

PPSI Minta Kuota PPPK Tendik dan SKPD Diperhatikan

kacenews.id-CIREBON-Perjuang Pendidikan Seluruh Indonesia (PPSI) Kabupaten Cirebon meminta Pemerintah Kabupaten Cirebon untuk perbanyak kuota Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), khususnya untuk Tenaga Pendidikan (Tendik).
Ketua Perjuang Pendidikan Seluruh Indonesia, Soleh Abdul Gofur berharap kuota PPPK di tahun 2024, untuk tenaga honorer khususnya Tendik bisa banyak.
“Kita melakukan pengajuan PPPK. Khususnya untuk Tendik, yang terdiri dari pustakawan tata usaha, operator, termasuk penjaga sekolah. Kita minta kuotanya banyak,” katanya.
“Untuk tenaga Tendik kalau pastinya nya kita masih pendataan, tetapi kurang lebih ada 1500 orang yang masih berstatus honorer,” imbuhnya.
Namun, kata Soleh, kuota Calon PPPK di Kabupaten Cirebon hanya sebanyak 2100 PPPK. Jumlah tersebut juga di bagi untuk 33 Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Pemkab Cirebon. Termasuk tenaga kesehatan (Nakes).
Karena itu, Ia berharap untuk formasi calon PPPK bukan hanya guru saja tetapi semua SKPD juga. “Jadi kami harap ketika ada kuota lebih, di bagi dengan jumlah tenaga honorer di SKPD lain berapa salah satunya di Tendik,” katanya.
Soleh juga meminta kepada Pemda Kabupaten Cirebon agar bilamana formasi lebih, ada arfimasi menuju ke jumlah yang paling banyak, masa kerja, dan usia.
“Kita juga nunggu dari pusat yakni Menpan RB. Jadi kita nanti juga akan ke Menpan kalau belum dapat kepastian,” ujarnya.(Junaedi)

Back to top button