Ayumajakuning

Tekan Lonjakan Harga Beras di Majalengka, Pemda Gencarkan Gerakan Pangan Murah

 

 

kacenews.id- MAJALENGKA-Pemerintah Kabupaten   (Pemkab) Majalengka menggandeng Perum Bulog Sub Cirebon menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di wilayahnya.  Selain untuk menekan harga komoditas beras yang melonjak, pasar murah ini juga sebagai upaya menjaga stabilisasi harga kebutuhan pokok menjelang Ramadan 1445 H.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kabupaten Majalengka, Iman Firmansyah mengungkapkan, pasar murah ini sengaja dilakukan untuk memudahkan masyarakat membeli kebutuhan pangan dengan harga di bawah harga pasar. Seperti pasar murah di Kecamatan Malausma Rabu (21/2/2024) beras medium dijual Rp 10.500 per kg, gula pasir Rp 17.000 per kg, minyak goreng kemasan Rp 16.000 per liter dan terigu Rp 10.500 per kg.

Menurutnya, dalam kegiatan bazar pangan murah ini, Pemkab menerapkan pembatasan pembelian satu orang hanya bisa membeli beras maksimal 5 kg, dengan harga per kg Rp. 10.500 serta minyak goreng dan gula pasir.

Ia menyebutkan, selanjutnya  pelaksanaan GPN  pada Rabu (21/2/2024) diHhalaman Kecamatan Malausma, pada Jumat (23/2/ 2024) di Taman Bagja Raharja pada Rabu (28/2/2024) di Halaman Kecamatan Jatiwangi, pada Jumat (8/2/2024) di Halaman Kantor Desa Mandapa Kecamatan Dawuan, pada Kamis (7/3/ 2024) di Halaman Kecamatan Maja dan Desa Sukahaji.

Sementara itu, Pj Bupati Majalengka, Dedi Supandi meminta Tim Pengendali Inflasi Daerah untuk terus memantau harga di pasaran serta melaksanakan pasar pangan murah di setiap kecamatan, untuk menstabilkan kebutuhan pokok, khususnya beras.

“Saat ini harga beras tinggi, sehingga bazar murah ini dapat meringankan masyarakat. Kemudian juga menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan dan upaya pengendalian inflasi yang disebabkan oleh inflasi pangan khususnya beras,” katanya.

Sementara itu, Kepala Gudang Bulog Kasokandel Dede Restu mengemukakan saat ini stok beras di gudang mencapai 3.200 ton, sedangkan kapasitas gudang bisa mencapai 14.000 ton beras.

“Stok beras untuk gudang Bulog Kasokandel saat ini aman sampai menjelang Hari Raya Idulfitri 1445 H. Walupun setiap bulan kita mengeluarkan stok beras untuk bantuan pangan murah  sebanyak 1.700 ,” tuturnya.(Tati)

 

 

Related Articles

Back to top button