Selly Sebut Bansos Jangan Jadi Politisiasi Oknum
kacenews.id-CIREBON-Anggota DPR-RI, Dapil Jabar 8 (Kota, Kabupaten Cirebon, Indramayu) Selly Andriani Gantina mengingatkan bantuan sosial (Bansos) jangan dampai di politisi. Sebab program Bansos sudah ada sejak era presiden Susilo Bambang Yudoyono (SBY).
“Bansos itu hak warga negara jadi jangan ditarik-tarik keranah politik,” tegas Selly.
Fakta di lapangan, kata Selly, ada oknum yang mencoba memanfaatkan program Bansos seperti PKH dan BPNT. Bahkan oknum mengancam Keluarga Penerima Manfaat (KPM) akan menghentikan program tersebut.
“Ancamannya akan mencoret nama KPM jika tidak menuruti kemauan si oknum. Ini yang saya sayangkan,” ungkap Selly.
Lebih parahnya lagi, Bansos ini diklaim sebagai program desa, partai politik, calon legislatif sampai ke calon presiden. Sehingga, Selly mengingatkan bahwa Bansos adalah program pemerintah yang ditangani oleh Kementerian Sosial.
“Bansos itu hak KPM, murni dari pemerintah dengan dasar data yang selalui di upgrade. Jadi jangan dimanfaatkan yang tidak-tidak,” beber Selly.
Selly juga mendapatkan laporan bahwa ada oknum yang sengaja memobilisasi KPM ke warung tertentu. Padahal setiap KPM bebas berbelanja ke toko mana pun asalkan harga sesuai dengan yang ditentukan Kemensos.
“Praktik-praktik seperti ini masih ada di masyarakat. Ada yang memang ingin memanfaatkan KPM untuk kepentingan pribadi,” katanya.
Ia pun tak segan menerjukan aparat penegak hukum untuk menertibkan persoalan KPM ini. Selly tidak ingin momen pemilu dimanfaatkan oleh segelitir orang hanya untuk kepentingan pribadi dan golongan.(Junaedi)