Belasan Ekor Kambing Milik Warga di Dua Desa Japara Kabupaten Cirebon Mati Misterius

kacenews.id-KUNINGAN-Kejadian misterius terjadi di Desa Cengal dan Desa Wano Kecamatan Japara, Kabupaten Kuningan. Hewan ternak kambing milik warga setempat ditemukan dalam kondisi mati dan luka tapi fisiknya utuh.
Kejadian tersebut berlangsung seminggu terakhir sehingga membuat warga menjadi resah. Seperti halnya pada Minggu dini hari (16/2/2025) sekira pukul 02.00 WIB di sekitar Dusun 5
RT 32 RW 05 Desa Cengal.
Ada dua ekor kambing milik Caswa Hamzah Mubarok atau lebih dikenal dengan panggilan Ustadz Ewo (56 tahun) ditemukan mati di kandang yang lokasinya
tidak jauh dari area pemukiman warga.
Dengan kecewa, akhirnya hewan ternak tersebut dikubur oleh pemiliknya bersama warga. Namun, demi meminimalisasi kejadian serupa dan terus bertambah korban hewan ternak, maka oleh kepala desa setempat diimbau agar masyarakat meningkatkan ronda malam.
Karena hal itu, bermanfaat juga guna menjaga lingkungan. “Awal mulanya diketahui saat warga tengah ronda, tetapi mendengar suara mencurigakan sehingga didatangi namun menemukan kambing yang telah mati. Diduga, diterkam oleh binatang buas,” ujar Kepala Desa Cengal, Een Suhartini.
Ia menjelaskan, sebenarnya, kambing yang mati tidak hanya dua ekor tapi berjumlah total 5
ekor. Karena, minggu sebelumnya, ada kambing yang mati serupa di Dusun 6 dan Dusun 7 termasuk milik Bapak Abun.
Dengan adanya kejadian tersebut, Dinas Peternakan dan Perikanan (Diskanak) pun terjun ke lokasi kejadian.
Sehari sebelumnya atau tepatnya Hari Sabtu (15/2/2025) sekitar pukul 01.00 WIB dini hari di
RT 4 RW 2 Desa Wano Kecamatan Japara. Ternak tersebut milik buruh tani atas nama Yoyon
(60 tahun) sebanyak 4 ekor dan milik buruh tani lainnya atas nama Balak Wahidin (62 tahun)
empat ekor kambing. Lokasi kandang berdekatan di belakang Madrasah Miftahul Falah.
Camat Japara, Iman Firmansyah membenarkan adanya kematian 13 ekor kambing di Desa Cengal dan Desa Wano.
Kejadian seperti itu baru pertama kali di wilayah Kecamatan Japara. Namun, kemungkinan besar bukan oleh ajag tapi kawanan anjing liar biasa yang sudah lama tinggal di hutan daerah setempat.
Hal itu didasarkan keterangan warga yang sempat melihat kejadian penyerangan terhadap kambing milik warga. Kawanan anjing liar tersebut
berjumlah 5 ekor yang terdiri dari 2 ekor masih remaja dan 3 ekor lainnya sudah dewasa.
Hewan buas bersangkutan menyerang bagian perut, dan titik lain. Tapi, dari semua kambing yang mati, hampir organ kambingnya utuh sekitar 95 persen.
“Kejadian ini telah dikomunikasikan dengan Diskanak sehingga terjun ke lokasi. Di samping itu, sudah dikoordinasikan pula dengan Perbakin guna dilakukan perburuan. Sedangkan kepada
seluruh warga, diimbau untuk tetap tenang namun terus meningkatkan kewaspadaan,
minimal menggencarkan ronda malam,” tuturnya.(Ya)