Kepala Kemenag Kabupaten Cirebon Saefudin Jazuli Tutup Usia
kacenews.id-CIREBON-Kabar duka menyelimuti keluarga besar Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Cirebon. Kepala Kemenag, H. Saefudin Jazuli, tutup usia pada Rabu (22/1/2025) pukul 12.45 WIB di Rumah Sakit Medimas Cirebon.
Kepergian Saefudin Jazuli meninggalkan duka mendalam, tidak hanya bagi keluarga besar Kemenag Kabupaten Cirebon, tetapi juga masyarakat luas yang mengenal dedikasi dan kontribusinya.
H. Saefudin Jazuli, yang sebelumnya menjabat Ketua KPU Kabupaten Cirebon periode 2014-2019, dikenal sebagai sosok yang aktif dan penuh semangat dalam membangun kehidupan keagamaan di Cirebon.
Keterlibatannya dalam berbagai kegiatan sosial dan keagamaan menjadikan beliau figur yang dihormati lintas komunitas.
Kasi Pendidikan Agama Islam (Pais) Kemenag Kabupaten Cirebon, Ahmad Kholik, mengaku kaget mendengar kabar kepergian Saefudin Jazuli.
“Malam sebelumnya, sekitar pukul 24.00 WIB, beliau dibawa ke RS Medimas untuk mendapatkan perawatan karena sakit. Namun, keesokan harinya, tepat pukul 12.45 siang, beliau menghembuskan napas terakhir,” ungkap Kang Kholik, sapaan akrabnya.
Menurutnya, almarhum adalah pemimpin yang bijaksana dan penuh perhatian terhadap pelayanan keagamaan di Kabupaten Cirebon.
“Beliau selalu memberikan motivasi kepada kami untuk terus berinovasi dalam melayani masyarakat. Kehilangan beliau adalah duka yang mendalam bagi kami semua,” ujarnya.
Semasa hidup, H. Saefudin Jazuli dikenal sebagai tokoh yang selalu mendorong sinergi antarumat beragama. Kehadirannya dalam berbagai kegiatan sosial keagamaan mencerminkan komitmen beliau dalam menjaga harmoni di tengah masyarakat Cirebon.
“Beliau sosok pemimpin yang terbuka, sering berdiskusi, dan memberikan ruang kepada siapa saja untuk berkontribusi sesuai dengan potensi yang dimiliki. Semangatnya dalam memajukan kualitas pelayanan keagamaan, sangat kami rasakan,” tambah Kang Kholik.
Kepergian H. Saefudin Jazuli meninggalkan jejak yang dalam di hati banyak orang. “Semoga amal ibadah beliau diterima di sisi Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan serta kesabaran,” ujar Kholik dengan penuh haru.
Duka ini menjadi momen refleksi bagi keluarga besar Kemenag Kabupaten Cirebon dan masyarakat luas untuk melanjutkan perjuangan almarhum dalam membangun kehidupan keagamaan yang lebih baik.(Mail)