Bekali ABH Pembinaan Mental dan Keterampilan Ekonomi Kreatif, Polresta Cirebon Gelar Pesantren Kilat
kacenews.id-CIREBON-Polresta Cirebon menggelar pembukaan pesantren kilat dan ekonomi kreatif untuk anak yang berhadapan dengan hukum (ABH) di Aula Pesat Gatra Mapolresta Cirebon, Senin (20/1/2025) malam.
Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Sumarni menyampaikan kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pembinaan dan pelatihan kepada anak-anak yang selama ini berhadapan dengan hukum. Karena pihaknya menginginkan anak-anak tumbuh menjadi generasi muda yang lebih baik, siap menghadapi tantangan masa depan, dan berperan aktif dalam membangun bangsa dan tidak terjerumus dalam perilaku negatif.
“Ada 56 ABH bersama orang tuanya mengikuti kegiatan ini. Kami ingin mereka menjadi generasi emas yang bukan hanya berprestasi di bidang pendidikan, tetapi juga memiliki kesadaran hukum yang tinggi dan keterampilan dalam ekonomi kreatif yang dapat meningkatkan kesejahteraan mereka di masa depan,” katanya.
Menurutnya, dalam kegiatan yang berlangsung pada 20 hingga 24 Januari 2024 ini, para ABH akan mendapatkan beberapa materi. Mulai dari pencerahan mental, perilaku dan kesadaran hukum.
Selain itu mereka akan diberikan pelatihan ekonomi kreatif dan ketahanan pangan serta memperdalam iman melalui pengajian.
“Ustadz H.Muhammad Nur Maulana turut memberikan tausiyah yang penuh motivasi dengan harapan dapat membimbing para ABH untuk menjadi pribadi yang lebih baik, menjauhi perbuatan yang merugikan diri sendiri dan orang lain, serta mengingatkan pentingnya nilai-nilai agama dalam kehidupan sehari-hari,” tuturnya.
Ia berharap, melalui kegiatan ini dapat memberikan kontribusi nyata dalam mencegah kejahatan dan membantu anak-anak berhadapan dengan hukum untuk kembali ke jalur yang benar serta mempersiapkan mereka untuk masa depan yang lebih cerah.
“Program ini melibatkan berbagai pihak, termasuk tokoh agama, Rektor UMC, kepala dinas, dan KCD. Materi yang diberikan mencakup pencerahan mental dan perilaku, pelatihan ekonomi kreatif, pembelajaran ketahanan pangan, serta kegiatan keagamaan untuk mempertebal keimanan para peserta,” katanya.
Sementara itu, Kadisdik Kabupaten Cirebon, Ronianto mengapresiasi langkah Polresta Cirebon dalam menyelenggarakan program ini.
“Kami berharap kegiatan ini bisa meredam perilaku negatif anak-anak yang sebelumnya terlibat persoalan hukum. Kami juga akan terus menggalakkan kegiatan ekstrakurikuler di sekolah agar anak-anak memiliki penyaluran aktivitas yang positif,” katanya.(Junaedi)
