KPU Tetapkan Edo-Farida Pemenang Pilwalkot Cirebon
kacenews.id-CIREBON-KPU Kota Cirebon secara resmi menetapkan pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cirebon terpilih nomor urut 3, Effendi Edo dan Siti Farida Rosmawati sebagai pemenang pada pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cirebon tahun 2024.
KPU menetapkan pasangan Effendi Edo dan Siti Farida Rosmawati melalui Rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cirebon Terpilih Pemilihan Serentak Tahun 2024 di salah satu hotel di Kota Cirebon, Kamis (9/1/2025).
Dalam rapat pleno terbuka, calon Wali Kota Cirebon nomor urut 1, Dani Mardani terlihat hadir duduk di barisan depan dengan Effendi Edo dan Siti Farida. Sementara calon lainnya, tidak terlihat.
Ditemui seusai penetapan, Effendi Edo bersyukur dirinya dan Siti Farida sudah ditetapkan secara resmi sebagai pemenang pada pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cirebon oleh KPU Kota Cirebon.
“Alhamdulilah, tahapan demi tahapan untuk penyelenggaraan, hari ini sudah ada penetapan pemenang. Tadi sudah ditetapkan, tinggal menunggu waktu pelantikan,” kata Edo.
Edo menambahkan, saat ini, dirinya dan Siti Farida masih menunggu informasi pelantikan dari KPU RI. Edo mengaku saat ini belum mendapatkan informasi pasti jadwal pelantikan.
Diketahui, berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 80 Tahun 2024 tentang Perubahan Atas Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2016 tentang tata cara pelantikan gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati, serta wali kota dan wakil wali kota disebutkan pelantikan dilaksanakan secara serentak pada tanggal 10 Februari 2025.
“Belum dapat informasi, yang jelas KPU yang tahu. Kalaupun mundur, dari jadwal ya tidak jadi masalah. Yang penting, kita taat aturan, kalaupun mundur ya kita harus ikut aturan,” katanya.
Edo juga mengatakan, untuk masa transisi, menurutnya pasti ada. Sebab, menurutnya, dari kepemimpinan Pj Wali Kota Cirebon ke Wali Kota Cirebon terpilih pasti ada transisi. Edo juga mengatakan, tim transisi juga akan dibentuk untuk percepatan akselerasi.
Dalam sambutan setelah penetapan, Edo juga sudah meminta izin ke Pj Wali Kota Cirebon, Agus Mulyadi, untuk melakukan komunikasi dengan dinas-dinas terkait.
Saat ini, Edo juga sudah melakukan koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan pemerintah pusat untuk mempercepat apa yang akan dilakukan untuk Kota Cirebon yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
“Semoga, ada tim transisi. Karena, untuk mempercepat akselerasi dan pengembangan keselarasan yang akan dilakukan di 2025,” tuturnya.
Sementara itu, Siti Farida Rosmawati juga bersyukur sudah ditetapkan pemenang oleh KPU. Menurutnya, ini adalah kebahagiaan dan kemenangan bersama masyarakat Kota Cirebon.
“Alhamdulillah, sujud syukur kepada Allah. Saya ucapkan terimakasih kepada semua pihak yang mendukung sehingga bisa memenangkan pilkada,” kata Farida.
Dalam penetapan ini, KPU mengumumkan pasangan calon Effendi Edo dan Siti Farida Rosmawati sebagai pemenang Pilwalkot Cirebon dengan perolehan suara sebanyak 77.755 atau memperoleh 50,32 persen.
“Besok Jumat KPU akan menyerahkan hasil penetapan ini kepada DPRD Kota Cirebon,” ujar Ketua KPU Kota Cirebon, Mardeko.
Setelah menyerahkan hasil penetapan pasangan calon wali kota dan wakil wali terpilih kepada DPRD, menurutnya, KPU maksimal memiliki waktu lima hari untuk menyerahkan hasil penetapan kepada KPU Provinsi Jawa Barat.
Menurut Mardeko, ada wacana pelantikan akan dilakukan usai putusan MK. Putusan MK sendiri paling lambat dilakukan tanggal 13 Maret.
“Jadi belum fix di tanggal 10 Februari pelantikannya. Kita tunggu saja informasi berikutnya,” tuturnya.
Sementara, soal lokasi pelantikan, muncul wacana untuk pelantikan kepala daerah di wilayah III Cirebon akan dilaksanakan di gedung negara.
“Soal lokasi di gedung negara masih isu. Berdasarkan UU Pilkada, lokasi pelantikan harus dilakukan di ibu kota provinsi, dalam hal ini berarti di Bandung,” katanya.(Cimot)
Pointer
Effendi Edo, SAP., M.Si
Siti Farida Rosmawati. S.Pd.I
Partai Pengusung Partai Golkar, PKB, Partai Demokrat, dan PPP.
Edo dan Farida memiliki slogan “Idola” yang merupakan singkatan dari “Isun dukung edo lan farida”.
Visi
Terwujudnya Kota Cirebon yang Sejahtera, Tertata, Aspiratif, Religius, Aman, dan berkelanjutan 2029. Disingkat menjadi Kota Cirebon yang “Setara Berkelanjutan” 2029.
Misi
1. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia kota Cirebon pada sektor ekonomi, pendidikan, kesehatan, dan sosial yang bebasis pada budaya dan kearifan lokal dengan infrastruktur kota yang tertata berkelanjutan.
2. Penataan aparatur dan kelembagaan pemerintah kota yang efektif dan efisien berbasis era digitalisasi yang terintegrasi menuju tata pemerintahan yang profesional, amanah, responsif, baik, bersih dan bebas dari KKN.
3. Meningkatkan peran perumda dalam memberikan kontribusi bagi pemerintah daerah.
4. Penataan keseimbangan dan pelestarian lingkungan hidup berkelanjutan.
5. Meningkatkan peran serta unsur masyarakat dalam pembangunan.
6. Mewujudkan Aparatur Pemerintah dan Masyarakat kota Cirebon yang religius dan berbudaya.
7. Meningkatkan kualitas keamanan dan ketertiban umum.
8. Penataan pembangunan sosial, ekonomi, dan lingkungan kota yang berkelanjutan.