Ayumajakuning

Cegah DBD, Warga Cicurug Majalengka Lakukan Fogging Secara Swadaya

kacenews.id-MAJALENGKA-Warga Kelurahan Cicurug Kecamatan Majalengka Kabupaten Majalengka lakukan fogging secara swadaya setelah banyaknya kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) yang menimpa anak – anak di wilayahnya hingga harus menjalani perawatan di Rumah Sakit, Rabu (8/1/2025).

Menurut keterangan Ketua RW 009, Lingkung Margaraharja, Momon disertai sejumlah Ketua RT, Kinta, Kene dan Suherman, kasus DBD yang menimpa warganya sudah terjadi sejak akhir Desember 2024, tercatat ada 11 kasus yang kesemuanya menimpa anak dibawah usia 16 tahun.

Kesemuanya menjalani perawatan di RSUD Majalengka karena kasusnya baru diketahui setelah pemeriksaan dokter yang mendiagnosa mereka menderita DBD. Kini masih ada dua warga yang menjalani perawatan masing – masing Rofa (16) dan Dewi (9).

“Setiap tahun kasus selalu muncul penyakit DBD, sekarang baru memasuki musim penghujan kasus yang menimpa warga sudah banyak, makanya tadi kami secara swadaya melakukan fogging,” ungkap Momon.

Kasus DBD menurutnya terjadi di 4 RT, masing – masing RT 06, 07, 08 dan RT 09. Untuk wilayah RT 06 sudah dua kali pelaksanaan fogging dan tiga RT lainnya baru kali ini dilakukan, karena kasus terjadi pada minggu pertama Januari.

“Tahun – tahun sebelumnya kasus selalu banyak, namun tahun ini baru memasuki awal tahun kasus sudah mencapai 9 kasus, jadi lumayan banyak yang menderita DBD, upayanya kamis lakukan fogging agar nyamuk tidak terus berkembang biak,” katanya.

Sementara kitu anggota Bhabinkamtibmas Aipda Dani mengajak warga Kelurahan Cicurug untuk melakukan pembersihan lingkungan melalui 3 M, mencuci, mengiuras dan mengubur barang yang dijadikan sebagai sarang nyamuk.

“Kemarin – kemarin hujan tidak terlalu sering apaklagi akhir Desember hingga awal Januari , jadi mungkin banyak genangan air di sekitar rumah dan itu dijadikan sartang nyamuk, akibatnya nyamuk berkembang biak.Sekarang sudah ada penggerakan untuk membersihkan genangan air agar tidak menjadi tempat berkembang biak nyamuk,” ungkap Dani yang mendampingi pelaksanaan fogging dan pembersihkan sarang nyamuk.(Ta)

Related Articles

Back to top button