KAI Daop 3 Cirebon Sediakan Pengering Payung di Stasiun
kacenews.id-CIREBON-Memasuki masa liburan Natal dan Tahun baru 2024/2025, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 3 Cirebon menghadirkan inovasi layanan pada pelanggan pada musim penghujan dengan menghadirkan pengering payung.
Fasilitas ini sangat berguna bagi pelanggan yang akan menuju stasiun saat hujan, sehingga juga turut menjaga keselamatan bagi pelanggan lain agar tidak ada air yang masih menetes di lantai stasiun.
“Fasilitas pengering payung untuk saat ini sudah terdapat di dua stasiun, yaitu Stasiun Cirebon dan Stasiun Cirebon Prujakan. Namun ke depannya akan diperbanyak pada stasiun lainnya,” kata Manager Humas Daop 3 Cirebon, Rokhmad Makin Zainul.
Lebih lanjut Rokhmad menjelaskan, dipilihnya kedua stasiun tersebut karena memiliki jumlah penumpang yang cukup tinggi per harinya.
“Penggunaan fasilitas pengering payung ini juga cukup mudah dan sederhana, pelanggan cukup memasukkan payung yang basah ke dalam alat pengering dan menggerakkannya, lapisan kain mikrofiber di dalamnya akan menyerap air dari permukaan payung,” ujarnya.
Selain menambah kenyamanan bagi pelanggan, faktor keselamatan menjadi salah satu pertimbangan menghadirkan inovasi ini. Lantai yang licin akibat air yang menetes dari payung basah, dapat membahayakan karena bisa membuat penumpang yang melaluinya menjadi terpeleset.
Para pelanggan tidak perlu khawatir untuk menggunakan fasilitas pengering payung ini, karena sudah dirancang sedemikian rupa sehingga tidak akan merusak struktur payung. Selain itu, microfiber yang terdapat pada alat pengering ini juga dapat menyerap air dalam jumlah banyak.
Masyarakat tidak perlu lagi khawatir bepergian pada libur Natal dan Tahun Baru, meskipun curah hujan sedang tinggi. Hadirnya fasilitas pengering payung menjadi solusi untuk dapat pergi ke stasiun tanpa kehujanan tetapi tetap nyaman saat dibawa ke dalam kereta.
“Fasilitas pengering payung ini wujud komitmen KAI Daop 3 Cirebon untuk terus berinovasi dalam menghadapi setiap tantangan yang tersaji, supaya dapat memberikan pelayanan prima kepada para pelanggan,” pungkasnya.
Namun demikian, untuk mendukung keselamatan bersama, KAI juga mengimbau para pelanggan untuk selalui berhati-hati ketika berada di lingkungan stasiun.
Perhatikan juga barang bawaan serta perkirakan waktu tempuh menuju stasiun agar tidak terburu-buru dengan jadwal keberangkatan KA.
Dalam momen istimewa di Hari Natal, Daop 3 Cirebon menghibur penumpang dengan penampilan badut di Stasiun Cirebon dan Stasiun Cirebon Prujakan, Rabu (25/12/2024).
Tidak hanya penampilan badut, penumpang anak pun dibagikan souvenir berupa susu, tumbler, serta perlengkapan alat tulis.
Rangkaian kegiatan sapa pelanggan ini sebagai bentuk apresiasi bagi pelanggan KA yang merayakan Natal dan juga wujud loyalty program bagi pelanggan KA yang muaranya akan menciptakan kepuasan pelanggan.
Semoga di momen Natal yang istimewa ini membawa kebahagian serta memberi semangat baru bagi seluruh pelanggan KA, sekaligus KAI memberikan kenangan manis berupa kejutan yang akan membuat pelanggan kembali lagi menggunakan jasa layanan kereta api.
Sementara itu, tercatat hingga Rabu (25/12/2024) siang, total sebanyak 88.499 penumpang gunakan kereta api dari dan menuju Cirebon.
Selama 7 hari pantauan masa posko Nataru 2024/2025, sebanyak 48.253 penumpang turun dan 40.246 penumpang naik dari stasiun-stasiun di wilayah Daop 3 Cirebon.
Jumlah ini akan terus bertambah hingga libur akhir tahun 2024 serta awal tahun 2025 yang bertepatan juga dengan momen liburan sekolah.
Selama 18 hari masa angkutan libur Nataru, KAI Daop 3 Cirebon menyediakan 78.408 tiket dan telah terjual 19.905 tiket atau sekitar 25 persen.
Daop 3 Cirebon mengoperasikan 3 perjalanan KA Argo Cheribon, 3 perjalanan KA Kaligung dan 1 perjalanan KA Ranggajati.
KAI berharap masyarakat dapat segera memesan tiket KA dengan memperkirakan waktu liburannya dengan lebih terencana. Saat ini tiket KA masa Libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 masih cukup banyak tersedia.
Sebagai informasi, pelayanan pembelian tiket kereta api sudah bisa dibuka sejak 45 hari sebelum jadwal keberangkatan Kereta Api.(Fan)
