Ayumajakuning

Tak Ada Korban Jiwa, Tiga Lokal Gedung SD Bongan Kulon Majalengka Hangus Terbakar

kacenews.id-MAJALENGKA-Sebanyak tiga lokal Gedung Sekolah Dasar Negeri Bongan Kulon 3, Desa Bongas Kulon, Kecamatan Sumberjaya, Kabupaten Majalengka hangus terbakar, Senin (4/11/2024) dini hari. Tidak ada korban jiwa pada musibah kebakaran tersebut hanya kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Menurut keterangan Ketua Komite Sekolah Aman Mulyanan, dan Kepala Sekolah Udin Nasrudin, tiga lokal bangunan yang terbakar tersebut adalah dua ruang kelas masing – masing kelas I dan II serta satu ruang guru. Dugaan sementara sumber api berasal dari hubungan arus pendek listrik yang ada di ruang guru.
“Saya mendapat informasi terjadinya kebakaran ini sekitar pukul 03.00 dini hari, namun api sudah membesar dan hampir melalap seluruh bagunan, api sudah berkobar di bagian atap genteng,” ungkap Aman.
Warga sekitar tidak bisa melakukan pemadaman secara manual karena tidak tersedianya air di wilayahnya, selain itu air sungai Cisambeng dan selokan yang ada disekitar sekolah semua mengering tidak ada air yang mengalir.
Akhirnya Aman dan warga berupaya menghubungi pihak pemadam kebakaran dan tim damkar tiba satu jam kemudian, api bisa dikendalikan satus etengah jam kemudian setelah meluluhlantakan tiga ruang kelas.
“Beruntung api tidak sampai merembet ke ruangan lain. “ katanya.
Namun demikian akibat kebakaran tersebut semua pasilitas belajar mengajar serta administrasi sekolah semua hangus tidak ada yang bisa diselamatkan. Demikian juga dengan bangku dan meja belajar murid juga pasilitas lainnya yang ada di ruang kelas.
“Nilai kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta, kerugian bangunan yang terbakar dan administrasi sekolah, peralatan laptop, computer, TV dan barang – barang elektornik lainnya serta semua buku pelajaran yang ada di ruang guru habis,” katanya.
Kepala Sekolah Dasar Negeri Bongas Kulon 3, Udin Nasrudin mengatakan, karena gedung sekolah terbakar, untuk sementara di hari Senin semua murid diliburkan terlebih dulu, sambil mengatur ruangan untuk belajar murid dan merapikan matrial bangunan yang terbakar.
“Kami akan merapikan puing – puing bangunan, sambil mempersiapkan administrasi sekolah, Senin ini sementara murid belajar di rumah, yang sudah datang ke sekolah diminta pulang. Besok Selasa bisa belajar epektif dan ruang belajar akan kami atur dengan keas lainnya,” ungkap Udin.(Tat)

Back to top button