Kabupaten Cirebon Terpilih Jadi Lokasi Debat Paslon Cagub-Cawagub Jabar
kacenews.id-CIREBON- Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat, Ummi Wahyuni, menyatakan optimisme tinggi bahwa tingkat partisipasi pemilih pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 akan meningkat.
Pada Pilkada Jabar 2018, angka partisipasi pemilih tercatat sebesar 74 persen. Namun, dengan tren positif partisipasi pada Pemilu 2024 yang mencapai 82 persen, Ummi yakin angka partisipasi Pilkada juga akan meningkat.
“Kami akan melibatkan seluruh pemangku kepentingan (stakeholder) di 27 kabupaten dan kota untuk bersinergi. Pelaksanaan pemilu bukan hanya soal tahapan, tapi juga bagaimana menyampaikan informasi dan membangun kedekatan dengan masyarakat di tingkat lokal,” ujar Ummi usai meresmikan peluncuran podcast KPU Kabupaten Cirebon, belum lama ini.
Menurut Ummi, KPU Jawa Barat sudah menginstruksikan kepada seluruh KPU kabupaten dan kota untuk mewajibkan sinergitas dengan stakeholder di wilayah masing-masing. Salah satu upaya yang dilakukan KPU dalam meningkatkan partisipasi adalah memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat selama proses Pilkada berlangsung.
“Dengan adanya tren kenaikan partisipasi, kami menargetkan Pilkada 2024 bisa mengalami peningkatan 2-3 persen dari Pilkada 2018 yang mencapai 74 persen. Ini menjadi target minimal, dan kami yakin bisa mencapainya,” tambahnya.
Saat ini, KPU Jawa Barat tengah mempersiapkan tahapan kampanye, termasuk agenda debat bagi para calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat. Rencananya, debat akan dilaksanakan sebanyak tiga kali, dengan lokasi yang sudah ditentukan: Kabupaten Bogor, Kota Bandung, dan Kabupaten Cirebon.
“Kabupaten Cirebon dipilih untuk mewakili wilayah Pantura (Pantai Utara), karena jumlah pemilih di Cirebon merupakan yang terbanyak di wilayah tersebut,” ungkap Ummi. Ia menambahkan, debat akan digelar pada tanggal 11, 17, dan 23 November 2024.
Meski demikian, Ummi belum bisa memastikan kapan tepatnya debat akan dilaksanakan di Cirebon. “Saat ini kami masih dalam tahap persiapan, dan besok baru akan dibahas lebih lanjut dengan tim perumus,” jelasnya.
Tim perumus debat tersebut terdiri dari akademisi, profesional, dan tokoh masyarakat. KPU berharap debat ini dapat membantu masyarakat mengenal visi-misi para calon lebih baik, sekaligus mendorong peningkatan partisipasi pemilih.
Dengan berbagai persiapan dan sinergi yang dilakukan, KPU Jawa Barat optimistis Pilkada 2024 akan berjalan lebih sukses dan angka partisipasi masyarakat akan meningkat, termasuk di Kabupaten Cirebon yang menjadi salah satu wilayah kunci dalam Pilkada mendatang.(Mail)
…