CirebonRaya

PDIP Belum Proses Finalisasi, Pembentukan Fraksi DPRD Kabupaten Cirebon Tertunda

kacenews.id-CIREBON-Proses pembentukan fraksi di DPRD Kabupaten Cirebon mengalami penundaan setelah rapat paripurna internal pada Jumat (20/9/2024) lalu, tidak mencapai keputusan akhir. Penundaan ini disebabkan oleh satu fraksi yang belum menyerahkan susunan anggotanya, yaitu Fraksi PDI Perjuangan (PDIP).

Anggota DPRD Kabupaten Cirebon periode 2024-2029, Sofwan, mengonfirmasi bahwa mayoritas fraksi telah menyelesaikan susunan anggota mereka. Namun, Fraksi PDIP masih dalam proses finalisasi.

“Pada rapat paripurna kemarin, kita belum bisa mengambil keputusan terkait pembentukan fraksi karena masih ada satu fraksi yang belum siap,” ujar Sofwan, Jumat (27/9/2024).

Menurut pria yang akrab disapa Opang, pihaknya menghormati proses internal PDIP dan memahami bahwa penyusunan fraksi adalah bagian dari tahapan yang harus dilalui oleh partai tersebut.

“Kami menghargai proses yang sedang berlangsung di internal PDIP. Ini sepenuhnya urusan mereka, dan kita memberi ruang untuk mereka menyelesaikannya,” jelas Opang.

Akibat belum selesainya pembentukan Fraksi PDIP, rapat paripurna pembentukan fraksi terpaksa dijadwalkan ulang. DPRD Kabupaten Cirebon merencanakan untuk melanjutkan rapat tersebut pada Senin, 30 September 2024.

“Kita akan lanjutkan rapat pada Senin mendatang, semoga kali ini semuanya bisa berjalan lancar dan pembentukan fraksi bisa selesai,” tambah Opang.

Anggota Fraksi Demokrat, Mahmud Jawa, mengungkapkan pandangannya terkait penundaan ini. Menurutnya, fraksi-fraksi yang telah menyelesaikan susunan anggota seharusnya bisa dibacakan terlebih dahulu.

“Fraksi-fraksi lain sudah siap, jadi kenapa kita tidak membacakan saja yang sudah rampung? Ini demi rasa keadilan bagi yang sudah menyelesaikan tugasnya,” kata Jawa.

Ia juga menambahkan bahwa penundaan ini seharusnya tidak perlu dilakukan jika lebih dari separuh fraksi telah menyerahkan susunan anggotanya. “Jika mayoritas fraksi sudah siap, alangkah lebih bijaknya kita mulai saja. Fraksi yang belum bisa menyusul di kemudian hari,” saran Mahmud.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Sementara DPRD Kabupaten Cirebon, Rudiana, meminta maaf kepada para anggota DPRD terkait penundaan ini. Rudiana menegaskan bahwa penundaan dilakukan demi menjaga kekompakan seluruh fraksi dan agar tidak terjadi pengulangan proses yang tidak perlu.

“Kami memohon maaf atas penundaan ini. Langkah ini diambil agar semua fraksi bisa diumumkan bersamaan dan tidak terjadi pengulangan yang bisa mengganggu ritme kerja DPRD ke depannya,” tukas Rudiana.

Pembentukan fraksi ini merupakan proses penting dalam struktur kerja DPRD. Fraksi-fraksi akan memainkan peran strategis dalam menyuarakan aspirasi rakyat dan memastikan bahwa tugas legislatif dapat berjalan dengan efektif selama periode mendatang.

Keterlambatan dari Fraksi PDIP diharapkan tidak akan mengganggu kinerja awal DPRD, terutama menjelang sejumlah agenda penting yang harus segera diselesaikan.
DPRD Kabupaten Cirebon kini menantikan kelancaran proses pembentukan fraksi pada rapat paripurna mendatang, demi memastikan roda legislatif dapat segera bergerak untuk melayani masyarakat.(Ismail/KC)

Related Articles

Back to top button