kacenews.id-KUNINGAN-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kuningan baru menetapkan tiga bakal pasangan calon (Bapaslon) menjadi pasangan calon (Paslon) pada tanggal 22 September. Dan tanggal 23 September melakukan pengundian nomor urut sekaligus deklarasi damai yang melibatkan paslon dan berbagai pihak terkait di kantor setempat.
Kendati pertarungan masa kampanye baru akan dimulai tanggal 25 September-23 November 2024, tetapi lembaga Survei Risetindo Barometer telah merilis hasil periode survei tanggal 8-11 September 2024.
Direktur Eksekutif Risetindo Barometer, Asep Saepudin menyebutkan, metodologi survei yang digunakan adalah multistage random sampling pada 600 responden dengan margin of error (MoE) sebesar 4,0 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen dilakukan di 32 kecamatan di Kabupaten Kuningan. Teknik pengumpulan datanya melalui wawancara tatap muka langsung terhadap responden menggunakan kuesioner. Quality control sebanyak 20 persen secara acak dari sample dan dilakukan callback acak terhadap pertanyaan-pertanyaan penting.
Pertanyaan semi terbuka tentang permasalahan yang harus menjadi pusat perhatian Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Kuningan meliputi lapangan kerja, masalah kemiskinan, kestabilan usaha para pedagang usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM), bantuan sosial (Bansos) tidak tepat sasaran. Lalu, kestabilan harga kebutuhan bahan pokok, kondisi infrastruktur jalan dan jembatan, isu-isu sosial seperti judi online, kasus bank emok dan sebagainya, pengawasan pemerintah terhadap desa/kelurahan, hutang pemerintah atau gagal bayar, pelayanan kesehatan, pendidikan dan pertanian. Korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN), pengelolaan/pengembangan pariwisata, premanisme termasuk pungutan liar (Pungli) dan parkir liar, masalah keamanan seperti tawuran, begal, pencurian dan sebagainya, penegakkan hukum secara adil dan pengaturan tentang organisasi masyarakat (Ormas).
Hasil surveinya mengejutkan. Untuk elektabiltias simulasi tiga Calon Bupati Kuningan, H. Yanuar Prihatin menempati peringkat pertama sebesar 42,0 persen, peringkat kedua H.M. Ridho Suganda 41,5 persen dan peringkat ketiga H. Dian Rachmat Yanuar 8,5 persen. Sedangkan elektabilitas Calon Wakil Bupati Kuningan, peringkat pertama ditempati H. Udin Kusnedi 26,5 persen, H. Kamdan 24,0 persen dan Hj. Tuti Andriani 6,8 persen. Bedahalnya dengan survei hasil elektabilitas paslon. Paslon H. Yanuar Prihatin-H. Udin Kusnedi menempati rangkin pertama sebanyak 40,8 persen, disusul Paslon H.M. Ridho Suganda-H. Kamdan 33,2 persen dan Paslon H. Dian Rachmat Yanuar-Hj Tuti Andriani 17,5 persen.
“Elektabilitas paslon sangat mungkin berubah karena dinamis. Apalagi sekarang-sekarang ini lagi musim kampanye. Hanya saja intepretasi saya yang akan bersaing kuat adalah Paslon H. Yanuar Prihatin-H. Udin Kusnedi dengan Paslon H.M. Ridho Suganda-H. Kamdan karena kisaran margin of error hasil survei sekitar 4 persen,” ucapnya, Selasa (24/9/2024).(Yan)
