Pendidikan

Perluas Wawasan dan Pengalaman Akademis, Mahasiswa UGJ Cirebon Belajar di Kampus Luar Negeri

 

 

 

 

 

kacenews.id-CIREBON– Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) Cirebon kembali mengirimkan mahasiswanya ke luar negeri dalam program Students Mobility 2024. Program ini memberikan kesempatan kepada mahasiswa UGJ untuk merasakan pengalaman belajar di beberapa kampus ternama di dunia.

“Kami melepas mahasiswa untuk mengikuti program student exchange di kampus-kampus luar negeri. Program ini merupakan bagian dari upaya UGJ untuk memperluas wawasan dan pengalaman akademis mahasiswanya melalui pembelajaran lintas budaya,” kata Rektor UGJ H. Achmad Faqih, saat melepas mahasiswa, di Aula Gedung Fakultas Kedokteran UGJ, Sabtu (31/8/2024).

Menurutnya, program ini adalah kegiatan tahunan yang terus dikembangkan oleh UGJ Cirebon untuk memperkuat kompetensi mahasiswa. Termasuk di antaranya  13 mahasiswa Fakultas Kedokteran yang berangkat ke Universiti Malaysia Sabah.

“Ini kesempatan penting bagi mahasiswa untuk memperdalam pengetahuan dan teknologi.Mereka akan belajar tentang pemanfaatan fasilitas dan laboratorium di universitas-universitas mitra,” katanya.

Ia mengungkapkan, UGJ adalah satu-satunya perguruan tinggi swasta (PTS) di Indonesia yang berhasil mendapatkan beasiswa dari Pemerintah Taiwan untuk mahasiswanya, khususnya dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis.

“Ini merupakan pencapaian penting dalam meningkatkan kompetensi mahasiswa kami,” ujarnya.

Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis UGJ, H. Acep Komara, mengapresiasi pencapaian ini. Karena untuk menerima beasiswa di Taiwan tidak mudah.

“Seleksinya sangat ketat dan bersaing di tingkat nasional,” ujarnya.

Ia berharap di Taiwan, mahasiswa UGJ dapat menyerap berbagai pengetahuan dan teknologi, termasuk mengasah kemampuan bahasa asing. Selain belajar formal, mereka juga akan belajar secara informal, mengenal budaya dan kehidupan di sana.

“Mahasiswa kami sangat mumpuni dan bisa setara dengan mahasiswa dari kampus lain, baik negeri maupun swasta. Kami berharap tahun depan akan ada lebih banyak mahasiswa yang berpartisipasi, tidak hanya di Taiwan,” tuturnya.Selain itu diharapkan, melalui Program Students Mobility ini dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan kompetensi global mahasiswa UGJ, serta membuka lebih banyak peluang kolaborasi internasional di masa depan.

Selain University Malaysia Sabah di Malaysia, kerja sama internasional ini melibatkan beberapa universitas ternama lainnya, seperti National Quemoy University di Taiwan, Université de Poitiers di Prancis dan Radboud University di Belanda.(Fa)

 

 

Related Articles

Back to top button