CirebonRaya

Ditargetkan Rampung Akhir Tahun, Revitalisasi Pasar Palimanan Tingkatkan Daya Saing Pasar Tradisional

 

kacenews.id-CIREBON-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon akan melakukan revitalisasi Pasar Palimanan, dengan dukungan anggaran mencapai Rp 16,2 miliar. Hal ini sebagai upaya meningkatkan fasilitas pasar tradisional dan memberikan kenyamanan bagi para pedagang serta pengunjung.

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Cirebon, Dadang Raiman, melalui Kepala Bidang Sarana dan Pelaku Distribusi, Ardiles Alfa Jatiwantoro, mengungkapkan, dari total dana Rp 16,2 miliar tersebut, Rp 15 miliar berasal dari Bantuan Keuangan Khusus Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Dana ini akan dialokasikan untuk pekerjaan fisik senilai Rp 14,5 miliar dan manajemen konstruksi sebesar Rp 500 juta.

“Revitalisasi ini mencakup pembongkaran bangunan lama yang terdiri dari 190 kios dan 28 los terbuka. Namun, perlu dicatat bahwa dari 28 los tersebut, hanya dua yang masih beroperasi, sementara 26 lainnya sudah tidak aktif,” tuturnya.

Selain itu, APBD Kabupaten Cirebon turut berkontribusi dengan dana pendamping sebesar Rp 1,2 miliar, yang akan digunakan untuk pembangunan pasar darurat. Proses pembongkaran dimulai setelah melalui lelang terbuka yang diadakan oleh Dinas Perdagangan dan Perindustrian pada 29 Juli 2024, dengan Sutardi sebagai pemenang lelang yang membawa pulang kontrak senilai Rp 41 juta.

Ia menyebutkan, untuk meminimalisir dampak pada pedagang, Pemkab Cirebon telah membangun 150 kios pasar darurat di lahan kosong dalam area Pasar Palimanan. Kios-kios ini akan menampung 227 pedagang yang terkena dampak, termasuk 190 pedagang dari kios yang dibongkar dan 37 pedagang lainnya yang terimbas revitalisasi.

“Meskipun sebagian pedagang, terutama yang menjual emas dan pakaian, memilih untuk menyewa kios di luar pasar dengan alasan keamanan, pembangunan pasar darurat sudah mencapai 100 persen dan mulai ditempati secara bertahap,”katanya.

Menurutnya, pembangunan fisik Pasar Palimanan dijadwalkan berlangsung selama 135 hari kalender dengan target penyelesaian pada akhir Desember 2024. Pasar yang baru akan berdiri megah dengan dua lantai. Terdiri dari  lantai pertama akan dijadikan lahan parkir yang memadai, lalu kios-kios akan ditempatkan di lantai dua.

“Para pedagang direncanakan kembali ke Pasar Palimanan pada awal 2025. Sebagian akan ditempatkan di kios yang tersedia, sementara yang lainnya akan menunggu hingga pembangunan tahap selanjutnya selesai,” katanya.(Is)

 

 

 

Related Articles

Back to top button