Ayumajakuning

Pemkab Kuningan Lantik Pengurus Forum Duta Anti Bullying

kacenews.id-KUNINGAN-Salah satu pencegahan bullying di kalangan pelajar, remaja dan dewasa, Pemerintah Kabupaten Kuningan melalui Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata melantik pengurus Forum Duta Anti Bullying, Rabu (7/8/2024).

Kegiatan pelantikan anti bullying tersebut dilakukan oleh Pj Bupati Kuningan, H Raden Iip Hidaya, disaksikan Plh Sekda H Asep Taofik Rahman, Ketua Tim Penggerak PKK, Bunda Anti Bullying, Kepala Disporapar Carlan, sejemlah elemen masyarakat serta undangan lainnya.

Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Kuningan, H Raden Iip menegaskan bahwa dalam penanganan bullying tentunya menjadi tugas bersama. Untuk itu, pentingnya kolaborasi dalam memerangi bullying. Acara ini menjadi momen penting untuk menggalang dukungan serta menyatukan langkah-langkah konkret dalam upaya pencegahan dan penanggulangan bullying.

“Bullying adalah tindakan agresif yang berulang dan disengaja dengan tujuan menyakiti, merendahkan atau mendominasi orang lain secara emosional, fisik maupun mental. Hal inilah yang harus kita perangi. Itu juga yang melatarbelakangi kita dalam membentuk duta anti bullying jangan sampai terus terjadi, khususnya di wialyah Kuningan,” ujar Pj Bupati.

Berkaitan dengan hal tersebut, Kadisporapar Carlan mengemukakan bahwa pada bulan April lalu telah dilaksanakan seleksi dan pelatihan terhadap para duta anti bullying. Selain itu, pihak Disporapar bekerja sama dengan TP PKK Kabupaten Kuningan membentuk Forum Duta Anti Bullying dan bekerjasama dengan berbagai pihak terkait.

“Semua tahapan telah dilaksanakan, sebagai bentuk komitmen kita dalam program kampanye anti bullying di Kabupaten Kuningan,” ujar Carlan.

Sebagai antisipasi bullying, sebanyak 29 orang terpilih menjadi duta anti bullying kategori remaja dan dewasa. Selanjutnya sebanyak sembilam pengurus yang dilantik sebagai Forum Duta Anti Bullying, sehingga total ada 38 orang yang terbentuk dalam organisasi tersebut. Pj Bupati berharap dalam implementasinya, forum ini tidak hanya menyampaikan hal yang bersifat narasi saja, akan tetapi harus lebih kreatif agar kampanye yang lakukan berjalan efektif.(Sul)

Back to top button