Mengenal Sosok Sutisna, Pemilik Nisya Batik yang Teguh Menjaga Warisan Budaya Kuningan
kacenews.id-KUNINGAN-Batik dari Kuningan merupakan bagian dari warisan budaya tradisonal Indonesia yang kaya akan keunikan motifnya. Salah satunya Nisya Batik yang terletak di Desa Cikubangsari Kecamatan Kramatmulya Kabupaten Kuningan.
Usaha ini dimiliki Sutisna, yang telah lama tekun dalam melestarikan budaya batik. Awalnya, Sutisna tertarik pada batik dan kemudian memutuskan untuk menggeluti bisnis ini sejak tahun 2008. Berkat dukungan dari keluarganya dan kerja kerasnya, usaha ini berhasil tumbuh hingga seperti sekarang.
Nisya Batik memproduksi berbagai jenis batik umum seperti batik tulis, batik cap, dan batik cetak, namun memiliki kekhasan tersendiri. Bahan baku dari usaha tersebut berasal dari Pekalongan.
Usaha ini sempat terhenti akibat pandemi Covid-19, dan kembali beroperasi pada tahun 2023 dengan melibatkan 20 orang pekerja. Omset dari usaha ini pun sempat turun akibat pandemi tersebut.
Namun kini Nisya Batik sudah mulai semakin dikenal di Kuningan. Banyak pegawai pemerintahan yang memesan batik disini. Tidak hanya di Kuningan saja, bahkan banyak yang dari luar kota pun memesan batik di Nisya.
Selain mempoduksi batik, Nisya Batik juga sangat terbuka bagi siapa yang ingin belajar membatik. Banyak siswa yang ikut pelatihan membatik disini. Setelah berlatih, mereka bisa membawa pulang hasil karyanya.
Pemilik Nisya Batik, Sutisna menjelaskan, usaha batiknya tersebut masih terkendala dalam beberapa hal.”Kendalanya dari segi pasar masih belum terbuka secara luas, dan mencari pekerjanya agak sulit karena memerlukan pelatihan terlebih dahulu”, ujarnya.
Oleh karena itu, Sutisna mengungkapkan harapannya supaya batik Kuningan semakin dikenal.“Mudah mudahan batik Kuningan bisa laku bukan hanya di Kuningan dan bisa lebih diterima secara luas oleh masyarakat luar Kuningan,” ucapnya.(Frizi)
