Ayumajakuning

Golkar dan Gerindra Bidik Eman Suherman di Pilkada Majalengka 2024

kacenews.-MAJALENGKA- Menanggapi beragam spekulasi dan pemberitaan yang muncul terkait pertemuan tertutup dengan pimpinan Partai Gerindra Majalengka, Ketua DPD Partai Golkar Majalengka, H. Asep Eka Mulyana, akhirnya angkat bicara dan membenarkan adanya pertemuan tersebut.

Menurut Wakil Ketua DPRD Majalengka ini, dirinya mengklarifikasi jika pertemuan antara pimpinan DPD Partai Golkar dan DPC Partai Gerindra memang terjadi pada tanggal 29 Juni 2023 malam di Kantor DPC Partai Gerindra.

Menurut Jipep, biasa ia disapa, pertemuan para petinggi parpol ini sebenarnya sudah direncanakan jauh-jauh hari, namun tertunda karena padatnya agenda kedua belah pihak. Sehingga pertemuan itu bukan mendadak tapi sudah di agendakan sejak lama.

“Pertemuan informal ini sebenarnya sudah direncanakan sejak lama, namun karena agenda kami berdua padat, baru bisa terlaksana malam tadi,” kata Jipep.

Menurut dia, pada bulan April-Mei Ketua DPC Gerindra Majalengka yang juga Anggota DPR RI ada tugas luar dan dilanjutkan ibadah umroh ke tanah suci. Sedangkan dirinya sendiri saat ini baru tiba dari melaksanakan ibadah haji di Arab Saudi.

“Saya berangkat pada pertengahan Mei 2024 dan Alhamdulillah baru datang beberapa hari yang lalu,” ungkapnya.

Ia menambahkan, bahwa komunikasi politik lintas parpol antara Golkar dan Gerindra tetap berjalan, kendati ada keterlambatan dalam agenda pertemuannya.

“Namun demikian, Alhamdulillah komunikasi kami tetap lancar, jadi sebenarnya tidak ada yang luar biasa pada pertemuan malam tadi,” katanya.

Menanggapi kabar sebelumnya terkait koalisi antara Gerindra dan PDIP di tingkat Majalengka, politisi yang dikenal dekat dengan semua kalangan ini menegaskan bahwa hal itu bukan ranahnya untuk dijelaskan.

“Terkait pemberitaan sebelumnya bahwa ada koalisi antara Gerindra dan PDIP, tentu bukan ranah saya untuk menjelaskan, dan kami pun tidak membahas hal tersebut saat bertemu dengan Gerindra. Hal yang kami bahas tentu berkaitan dengan politik, kemitraan antar fraksi di DPRD, dan banyak hal lainnya,” paparnya.

Lebih lanjut, Asep menjelaskan, bahwa pembicaraan dengan Gerindra mencakup peluang berkoalisi dalam menghadapi Pilkada Majalengka 2024, mengingat kebersamaan itu pernah terbentuk pada Pilpres 2024 kemarin.

“Pilpres 2024 yang lalu kami berada dalam bingkai yang sama, memenangkan pasangan Prabowo-Gibran di Majalengka, dan terbukti menang di Majalengka,” tambahnya.

Asep juga menegaskan bahwa komunikasi politik ini sesuai dengan arahan dari DPD Partai Golkar Jawa Barat dan DPP Golkar, dan bukan merupakan intervensi dari pihak manapun itu perlu digarisbawahi.

“Alhamdulillah, hasil komunikasi semalam kami optimis dapat melanjutkan kemitraan atau koalisi di Pilkada Majalengka 2024,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua DPC Partai Gerindra Majalengka, H. Jeffry Romdony, memberikan tanggapan terkait kabar tersebut yang mengaku bahwa dirinya terus menjalin komunikasi dan penjajakan koalisi, jelang pendaftaran ke KPU Majalengka.

Anggota DPR RI asal Majalengka ini menegaskan, bahwa Partai Gerindra masih tetap membuka peluang koalisi dengan semua partai politik yang ada di Majalengka.

Terkait calon bupati yang bakal diusung Gerindra, Jeffry mengungkapkan bahwa salah satu bakal calon yang sangat intens berkomunikasi dengan Gerindra adalah Eman Suherman yang kini menjabat Sekretaris Daerah Majalengka.

Dia mengaku menghargai komitmen dan intensitas komunikasi yang ditunjukkan Eman Suherman dalam upaya memajukan Majalengka.

“Pak Eman bahkan telah menyampaikan visi misinya dalam acara silaturahmi bakal calon kepala daerah di DPD Gerindra Jawa Barat. Ini adalah salah satu contoh calon yang sudah banyak memiliki kesamaan pandangan dengan Gerindra,” tutup Jeffry.(Jep)

Related Articles

Back to top button