Majalengka pada Maret 2024 Alami Inflasi 3,35%, Makanan dan Tembakau Paling Tinggi
kacenews.id-MAJALENGKA-Kabupaten Majalengka pada Maret 2024 terjadi inflasi year on year (y-on-y) sebesar 3,35 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 106,62.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Majalengka Joni Kasmuri menyampaikan, inflasi y-on-y yang terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan dengan naiknya indeks kelompok pengeluaran, yaitu kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 7,27 persen.
“Selain itu, untuk kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 3,01 persen, kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,48 persen,” tutur Joni dalam keterangannya yang diterima “KC”.
Sedangkan, untuk kelompok kesehatan sebesar 1,31 persen, kelompok transportasi sebesar 0,89 persen, kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 0,21 persen, kelompok pendidikan sebesar 0,81 persen.
Kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 2,95 persen, dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,52 persen. “Sementara untuk kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks, yaitu: kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 1,28 persen,” tambahnya.
Selain itu dari kelompok yang mengalami penurunan indeks itu adalah kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,71 persen.
“Tingkat inflasi month to month (m-to-m) Kabupaten Majalengka bulan Maret adalah sebesar 0,58 persen dan tingkat inflasiyear to date (y-to-d) Kabupaten Majalengka bulan Maret 2024 sebesar 1,02 persen,” paparnya.(Pih)M