CirebonRaya

Berikan Penyuluhan, Polresta Cirebon Ajak Siswa Tertib Hukum

kacenews.id-CIREBON-Polresta Cirebon memberikan penyuluhan kepada para siswa SMK Al Jabbar Ciledug, Kecamatan Pabuaran Kabupaten Cirebon, pada Rabu (21/2/2024). Kegiatan penyuluhan tersebut disampaikan langsung Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Sumarni.
Sumarni menyampaikan pesan kamtibmas kepada para guru dan siswa SMK Al Jabbar Ciledug seperti harus taat hukum, tertib berlalu lintas. Ia juga mengingatkan para siswa untuk rajin belajar, berdoa dan berbakti kepada orang tua sehingga menjadi generasi emas di masa depan yang dapat membanggakan orang tua.
Gunakan kemajuan teknologi untuk membantu kehidupan, mempersiapkan diri sebagai orang orang bermanfaat di masa depan. Anak anak pelajar harus kreatif dan inovatif, jangan terlalu sering nongkrong nongkrong yang tidak ada manfaatnya.
Sumarni mengingatkan, akhir-akhir ini banyak para pelajar yang terlibat dalam kegiatan negatif seperti tawuran, genk motor, membawa senjata tajam, kekerasan seksual, penyalahgunaan obat-obatan dan lain sebagainya. Sehingga, kata dia, para siswa SMK Al Jabbar Ciledug diminta jangan sampai terjerumus ke dalamnya baik sebagai pelaku maupun sebagai korban.
“Para pelajar di SMK Al Jabbar Ciledug adalah calon-calon pemimpin masa depan bangsa. Sehingga jangan sampai terlibat dalam tindak pidana karena akan merugikan diri sendiri dan orang lain,” kata Kombes Pol Sumarni.
Ia mengimbau para siswa untuk tertib berlalu lintas di jalan raya seperti memakai helm saat mengendarai sepeda motor, dan tidak menggunakan knalpot tidak sesuai spesifikasi teknis.
Pasalnya, sejumlah kalangan masyarakat melaporkan masih adanya knalpot tidak sesuai spesifikasi teknis yang berkeliaran di jalan raya. Lebih lanjut, Sumarni meminta para pelajar untuk saling peduli, menghormati teman,tidak melakukan bulying dan tidak terlibat tawuran remaja.
Bahkan, ia pun mengingatkan para guru untuk mengawasi secara intensif pergaulan anak-anaknya agar tidak terjerumus ke hal-hal negative. “Dalam beberapa kali operasi kejahatan jalanan ditemukan keterlibatan kalangan remaja dalam kasus membawa senjata tajam atau lainnya. Sehingga para guru dan orang tua harus memaksimalkan pengawasan, edukasi terhadap anak-anaknya agar tidak terlibat tindakan pelanggaran hukum,” kata Kombes Pol Sumarni.(Iw

Related Articles

Back to top button