CirebonRaya

Partai Baru Berpeluang Melenggang ke Griya Syawala

kacenews.id- CIREBON- Dalam menyikapi Pemilu 2024 di Kota Cirebon, akademisi Cirebon Dr. H Heru Cahyono, memberikan analisis mengenai peluang yang dapat dimanfaatkan oleh partai baru menuju Griya Syawala.

Pasalnya, selain adanya perubahan daerah pemilihan (dapil) juga ada kejenuhan para pemilih atas kinerja anggota DPRD Kota Cirebon yang monoton dan kurang inovatif. Sehingga, partai baru bisa merebut simpati masyarakat jika mampu menawarkan solusi konkret atas persoalan yang dihadapi masyarakat saat ini.

Sebut saja partai baru dan non parlemen di Kota Cirebon memiliki peluang yang sama seperti PSI, Gelora, Perindo, PBB, Buruh, PKN, Umat dan Garuda.

“Partai baru ini sangat berpeluang dan terbuka lebar untuk merebut kursi di pileg mendatang. Selain ada perubahan dapil, juga ada kejenuhan para pemilih pada wakil rakyat yang kerjanya monoton. Sehingga, partai baru yang mampu menawarkan solusi konkret untuk masyarakat Kota Cirebon saat ini cenderung berpeluang merebut kursi menuju Griya Syawala,” ungkap Heru Cahyono dalam keterangannya, Selasa (23/1/2024).

Menurut Heru, dinamika politik lokal dan faktor-faktor tersebut yang dapat membuka jalan bagi kehadiran partai baru di panggung politik Kota Cirebon.

“Pemilu mendatang menawarkan peluang bagi partai baru untuk meraih dukungan masyarakat. Ditambah lagi, faktor-faktor seperti perubahan dinamika politik, tuntutan akan representasi yang lebih baik, dan isu-isu lokal yang relevan dapat menjadi katalisator bagi kemunculan partai baru yang berfokus pada solusi konkret untuk masalah-masalah tersebut,” ujar Heru Cahyono.

Heru menekankan bahwa pemilih saat ini semakin kritis dan mempertimbangkan opsi yang mencerminkan aspirasi dan kebutuhan mereka. “Masyarakat Kota Cirebon memiliki keberagaman pandangan dan kebutuhan. Partai baru yang dapat mengartikulasikan visi dan program yang sesuai dengan keinginan masyarakat akan memiliki potensi meraih dukungan yang signifikan,” tambahnya.

Heru Cahyono juga menyoroti peran penting komunikasi efektif dalam meraih simpati pemilih. “Partai baru perlu membangun citra yang kuat dan terpercaya. Komunikasi yang jelas, transparan, dan terbuka terhadap aspirasi masyarakat akan menjadi modal penting dalam meraih kepercayaan pemilih,” ungkapnya.(Fanny)

Related Articles

Back to top button