Finansial

Komoditas Benang Rajai Ekspor Kabupaten Cirebon

Rotan dan Briket Kelapa Tersingkir

CIREBON-Dinas Perdagangan dan Industri (Disperdagin) Kabupaten Cirebon menyebut komoditas benang masih menjadi primadona ekspor selama tahun 2023. Bahkan komoditas benang mampu mengalahkan furniture rotan dan briket kelapa yang selama ini menjadi unggulan ekspor Kabupaten Cirebon.
Kepala Bidang Perdagangan dan Pengendalian Harga Pokok Penting Disperdagin Kabupaten Cirebon Sidik Wibowo mengungkapkan pada tahun 2023 lalu, terdapat 63 jenis komoditas ekspor.
“Selama satu tahun di bulan April nilai ekspor dari semua komoditas mengalami penurunan diangka USD 18 juta dibandingkan bulan-bulan lainnya selama 2023,” bebernya.
Ia menjelaskan, selama tahun 2023 capaian nilai angka ekspor tertinggi terjadi pada bulan Desember dengan nilai angka ekspor sebesar USD 354 juta. “Kami akui ekspor untuk komoditas furniture rotan pada tahun 2023 mengalami penurunan,” ungkapnya.
Pada tahun 2023, kata Sidik, komditas benang menjadi primadona dengan nilai ekspor pada bulan Desember 2023 sebesar USD 63,150 juta. Hal ini berbanding terbalik dengan nilai ekspor komoditas furniture rotan sebesar USD 62,149 juta. “Selama tahun 2023 benang jadi unggulan komoditas ekspor di wilayah Kabupaten Cirebon,” ucapnya.

Sidik mengungkapkan, tujuan negara untuk komoditas ekspor benang diantaranya India, Vietnam, Mesir, Taiwan, Banglades, Korea Selatan, Pilipina, Malaysia dan Jepang. “Negara-negara itu yang menjadi tujuan dari ekspor benang dari Kabupaten Cirebon,” ujarnya.
Sementara Bupati Cirebon, H Imron Rosyadi merasa optimis nilai ekspor pada tahun 2024 akan mengalami peningkatan.”Saya optimis tahun ini aktivitas ekspor meningkat karena perenomian luar negeri sudah mulai membaik,” ungkapnya.

Tidak hanya itu, lanjut Imron, menuturkan, saat ini Pemkab Cirebon bersama Pemprov Jabar sedang menargetkan negara-negara Afrika dan sebagian besar negara di benua Asia sebagai tujuan kegiatan ekspor.
“Saat Penjabat (Pj) Gubernur berkunjung ke Cirebon sempat menyampaikan akan mengincar negara-negara di Afrika dan Asia untuk tujuan komoditas ekspor Kabupaten Cirebon,” katanya.(Junaedi)

Related Articles

Back to top button