Personel PLN Siaga Amankan Pasokan Listrik Nataru
CIREBON-Dalam rangka mengamankan pasokan listrik jelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2024, PLN UP3 Cirebon melaksanakan gelar apel siaga Nataru bersama PLN Pusat melalui daring kemarin (20/12) bertempat di Kantor PLN UP3 Cirebon.
Wiedhyarno Arief Wicaksono, Manager PLN UP3 Cirebon mengatakan, kegiatan ini serentak dilakukan di seluruh unit layanan PLN se-Indonesia. Di Cirebon siap menjaga pasokan listrik tetap andal selama perayaan karena itu merupakan dua agenda yang sakral dan besar.
Pengamanan pasokan listrik selama siaga ini diberlakukan dari tanggal 19 Desember 2023 hingga 4 Januari 2024. PLN UP3 Cirebon mensiagakan 257 personel yantek, 60 personil vendor pemeliharaan yang tersebar di 24 posko dan 5 unit layanan pelanggan yaitu ULP Cirebon Kota, ULP Sumber, ULP Cilimus, ULP Kuningan dan ULP Ciledug.
Selain itu, untuk menunjang operasional, PLN UP3 Cirebon juga mensiagakan 12 unit genset, 17 UGB (Unit Gardu Bergerak), 1 UKB (Unit Kabel Bergerak), 1 Mobil Deteksi, 1 Mobil Crane, 23 Unit Mobil dan 32 Unit Motor.
Wiedhyarno mengatakan, upaya pemeliharaan dan perawatan jaringan listrik telah dilaksanakan jauh sebelum siaga Nataru melalui kegiatan pemangkasan pohon atau tanam tumbuh milik warga yang berada di dekat jaringan listrik, membersihkan jaringan listrik dari kawat atau benang layang-layang, dan lain-lain.
“Saya meminta kepada seluruh pahlawan kelistrikan yang bertugas agar lebih giat dan lebih teliti dimasa perawatan jaringan. Lakukan tugas dan pekerjaan dengan kualitas terbaik untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan,” tegas Wiedhyarno.
Di tempat lain Susiana General Manager PLN UID Jawa Barat menyampaikan, Terkait kesediaan pasokan listrik bagi pelanggan, bahwa pasokan listrik untuk perayaan Natal dan Tahun Baru pada tahun ini cukup bahkan memiliki cadangan daya yang aman. Oleh karena itu, dia menuturkan, masyarakat tidak perlu khawatir dan bisa tenang berlibur menikmati perayaan Natal dan Tahun Baru.
“Saat ini PLN UID Jabar disuplai dari 17 subsistem dengan total kapasitas 14.041 MW dengan beban Puncak 8.295 MW. Cadangan daya mencapai 6.181 MW. Sehingga bisa dipastikan pelayanan ke masyarakat aman,” tambahnya.
Susi mengimbau kepada masyarakat untuk waspada dalam musim penghujan karena kondisi cuaca ekstrim berpotensi menyebabkan terjadinya gangguan listrik. Ia menambahkan, masyarakat yang hendak berpergian ke luar kota untuk bisa mengamankan listrik rumahnya masing-masing dengan mematikan sambungan listrik dan juga memastikan semua barang elektronik dalam kondisi mati.
Masyarakat yang membutuhkan layanan kelistrikan maupun melakukan pengaduan gangguan kelistrikan saat ini tak perlu repot datang ke kantor PLN. Semua informasi kelistrikan dapat diakses melalui SuperApp PLN Mobile yang dapat diunduh di Playstore dan Appstore.(Pih)