Pemdes Mundupesisir Bentuk Bank Sampah
CIREBON-Sampah, menjadi perhatian serius Pemerintah Desa Mundupesisir Kecamatan Mundu Kabupaten Cirebon. Salah satunya, dengan membentuk bank sampah.
Sampah botol plastik dari masyarakat yang terkumpul, dibawa ke bank sampah kemudian ditimbang dan dengan sistem tabungan, warga tersebut akan mendapatkan uang.
Kuwu Desa Mundupesisir, H Khaerun mengatakan, inovasi masyarakat dalam mengolah sampah menjadi rupiah sangat bermanfaat untuk mengurangi penumpukan sampah di desa. “Kami ucapkan terima kasih atas kerja keras seluruh pihak, khususnya masyarakat yang memilah sampah,” katanya, Senin (30/10/2023).
Sementara itu, Direktur Bank Sampah Mutiara Pesisir, Desa Mundupesisir, Hj. Santi mengungkapkan, pengelolaan sampah bukan hanya membuat warga semakin sadar untuk menjaga kebersihan lingkungan, namun lebih dari itu yakni, mendapatkan keuntungan dari sampah. “Sampah yang dikumpulkan, kemudian ditukar dengan rupiah melalui konsep tabungan. Setiap warga yang mengumpulkan dan menyerahkan sampah kepada kami, akan diberi imbalan berupa uang tabungan yang bisa diambil saat Idul Fitri,” ungkapnya.
Santi menjelaskan, konsep ini merangsang warga untuk sedikit demi sedikit bisa mengelola sampah dan memanfaatkannya dengan baik. “Sasaran utama kami adalah warga semakin sadar untuk tidak membuang sampah sembarangan,” jelasnya.
Masih dikatakan Santi, bank sampah yang sudah terbentuk sekitar enam bulan ini sudah puluhan warga yang menjual sampah di tempat ini. “Pada dasarnya, yang kami lakukan ini untuk meminimalisir terjadinya penumpukan sampah. Namun bisa menghasilkan uang, maka terbentuklah bank sampah,” ujarnya.
Dirinya mengharapkan dukungan seluruh pihak, agar Kabupaten Cirebon bebas sampah. “Kami akan berupaya maksimal untuk mengedukasi kepada masyarakat, sampah itu bermanfaat jika kita mampu memanfaatkannya dengan baik. Diharapkan, Pemkab Cirebon dan instansi terkait turut mendukung dan membatu program ini. Baik secara materil maupun non materil,” harap Santi.(Pra)