Finansial

Akad KPR Rumah Subsidi Didominasi Kaum Milenial

CIREBON-Pangsa pasar perumahan subsidi di wilayah Cirebon 60% didominasi kaum milenial dengan kriteria usia dibawah 40 tahunan.

Branch Manager BTN Cabang Utama Cirebon Bryan Adriwijaya mengatakan, hal itu tidak hanya terjadi pada wilayah Cirebon, namun penguasaan pangsa pasar rumah subsidi oleh kaum milenal hampir terjadi di beberapa daerah lainnya di Indonesia.

Karena Indonesia itu kan masuk katagori bonus demografi, di mana penduduk yang masuk ke dalam usia produktif jumlahnya lebih banyak. “Sehingga kondisi ini tidak saja terjadi di wilayah Cirebon juga pada daerah lainnya di Indonesia, kaum milenial lebih dominan menguasai pangsa pasar rumah subsidi,” papar Bryan pada sela Property Expo diselenggarakan di CSB Mall Cirebon Senin, 9 Oktober 2023.

Lebih lanjut Bryan menyatakan, dari total penguasaan market share BTN Cabang Cirebon untuk rumah subsidinya, 60-70% akad pemilikan rumah (KPR) rumah subsidi itu didominasi kaum milenial.

“Jadi memang kaum milenial berpenghasilan Rp7-Rp8 juta lebih mendominasia akad KPR rumah subsidi. Ini juga sudah sesuai dengan pasar subsdi yang mengatur dari sisi penghasilannya,” katanya.

Ungkapan yang sama disampaikan Branch Manager BTN Syariah Cabang Cirebon Asep Wahyu Mulyadi. Menurutnya, pangsa pasar BTN Syariah dalam dua tahun ini sudah mulai bergesar ke kaum milenial yang dari kriteria usanya dibawah 40 tahunan.

“Iyah hampir dari 60% -70% untuk pangsa pasar kami kreterianya berada pada usaia 40 tahun ke bawah,” tutur Asep.

Dalam kesempatan yang sama Bryan juga mengatakan, Bank BTN Cabang Cirebon hingga akhir tahun 2023 ini menargetkan sebanyak 4.500 pembiayaan rumah subsidi di wilayah Cirebon. Di mana, hingga posisi Oktober 2023 dari target pembiayaan telah tercapai 3.200 unit rumah subsidi.

“Melihat pada waktu yang masih tersisa hingga akhir tahun ini, dari pusat meminta ke kami untuk dapat merealisasikan pembiayaan rata-rata 500 unit dalam setiap bulannya, dan ini kami berharap bisa tercapai,” tutur Bryan masih pada sela Property Expo.

Lebih lanjut Bryan mengatakan, untuk pencapaian target hingga akhir tahun, pihaknya berpatokan pada makin membaiknya pasar perumahan di wilayah Cirebon.

“Secara umum, menjelang akhir tahun penyerapan pasar perumahan biasanya bergerak lebih cepat dibanding dengan awal-awal tahun. Ditambah juga dengan Property Expo, maka kami optimistis dapat meraih target pembiayaan hingga akhir tahun ini,” paparnya.(Epih/KC)

Related Articles

Back to top button