Nasional

Hormati Detik-detik Pembacaan Teks Proklamasi, Lalu Lintas Pantura Cirebon Terhenti

CIREBON- Detik-detik pembacaan teks proklamasi kemerdekaan RI dan pengibaran Bendera Merah Putih di Kecamatan Pangenan Kabupaten Cirebon diwarnai  dengan penutupan sementara jalur Pantura.

Sekira 10 menit, di depan kantor kecamatan setempat lengang dan petugas memberhentikan kendaraan di tengah jalan sambil hormat kepada Sang Saka Merah Putih. Para sopir yang berada di lokasi tersebut, turun dari kendaraan sekaligus memberi hormat pada Bendera Merah Putih. Setelah pengibaran bendera usai, lalu lintas kembali normal.

Menurut Kasatgas Desa Beringin kecamatan setempat, Supriyadi, kendaraan yang melintas di jalur Pantura dari arah Losari maupun sebaliknya dihentikan sementara hingga pengibaran Bendera Merah Putih selesai. “Sekira 10 menit, lalu lintas jalur Pantura terhenti,” katanya, usai acara di kantor kecamatan setempat, Kamis (17/8/2023).

Pria yang menjadi Sekretaris Desa (Sekdes) Beringin kecamatan setempat ini menjelaskan, peringatan HUT Ke-78 RI wajib dilakukan setiap tahun, oleh sebab itu harap dimaklumi ada penghentian kendaraan di jalur Pantura saat pengibaran Bendera Merah Putih dan pembacaan Teks Proklamasi Kemerdekaan RI.

“Hal ini sebagai bentuk penghormatan kepada Bendera Merah Putih, sehingga petugas di jalan raya dan sopir juga ikut hormat. Peringatan ini kan setahun sekali ini,” jelasnya.

Sementara itu, Camat Pangenan, Bambang Setiadi mengungkapkan, berbagai lomba dilaksanakan dalam rangka HUT RI tahun ini dan puncaknya pengibaran sekaligus penurunan bendera.

“Antusiasme tamu undangan sangat tinggi, baik para kuwu bersama perangkat desa, juga UPT maupun tamu kehormatan lain,” katanya, usai acara di kantor kecamatan setempat, Kamis (17/8/2023).

Bambang memaparkan, peringatan HUT RI tahun ini harus dijadikan momentum untuk bangkit, setelah Pemerintah Pusat secara resmi mengumumkan pencabutan Covid-19. “Sesuai tema HUT RI, ‘Terus Melaju Indonesia Maju’, maka kemajuan bangsa berawal dari kecamatan, desa dan masyarakat desa,” jelasnya.

Dirinya mengucapkan terima kasih pada seluruh pihak yang berpartisipasi sebelum dan saat pelaksanaan hingga berakhirnya acara tersebut. “Tentunya peran serta masyarakat dan pemerintah desa juga unsur terkait sangat diperlukan dalam rangka suksesnya acara ini,” pungkas Bambang.(Supra)

 

Related Articles

Back to top button