Kesulitan Air Bersih, PMI Salurkan Bantuan untuk Warga Dukuh Hurip dan Cikenong
MAJALENGKA-Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Majalengka, mendistribusikan air bersih kepada warga Blok Dukuh Hurip dan Cikenong Desa Heuleut, Kecamatan Kadipaten, yang sudah beberapa bulan terakhir mengalami kesulitan air bersih.
Petugas PMI Kabupaten Majalengka Maman mengungkapkan, sebanyak dua tangki air yang masing-masing berisi 5.000 liter, didistribusikan untuk 40 KK atau sekitar 80 warga Blok Dukuh Hurip dan Cikenong, yang tengah mengalami kesulitan air bersih.
“Kami mendapat informasi bahwa dua blok di Desa Heuleut alami kesulitan air, sebagian dari mereka terpaksa membeli air atau ngangsu. Dari informasi tersebut kami distribusikan air untuk warga,” tuturnya.
Warga yang mendapat pasokan air bersih langsung menyerbu tangki sambil membawa beragam tempat air, seperti jerigen, ember, galon dan sebagainya.
Sementara itu, salah seorang warga Enok yang yang mengantre air mengaku, sudah sekitar satu bulan lebih warga kampungnya mengalami kesulitan air. Karena sumur-sumur milik warga mengalami kekeringan.
“Sumur bor yang kedalaman hingga puluhan meter juga tidak mengeluarkan air,”ujarnya.
Ia mengatakan, akibat kondisi tersebut sebagian warga terpaksa membeli air untuk kebutuhan sehari-hari. Namun untuk mencuci dan mandi terkadang memanfaatkan air sungai yang mengendap di kubangan.
Selain itu, ada pula yang membuat sumur di sungai yang kondisi airnya tidak terlalu banyak. Namun harus menunggu beberapa saat ketika penggunaan air terlalu banyak dan stok terbatas.
Hal sama disampaikan Kepala Dusun Dukuhurip, Aceng. Menurutnya, sudah cukup lama warga mengalami kesulitan air bersih. Sehingga sebagian terpaksa memanfaatkan air sungai untuk kebutuhan mencuci pakaian dan perabotan rumah tangga.
Sedangkan beberapa warga lagi membuat sumur buatan, yang airnya berasal dari mata air dengan debit yang kecil.
“Alhamdulillah dapat pasokan air. Diharapkan bisa rutin setidaknya seminggu sekali atau dua minggu sekali juga sangat terbantu,” ucapnya.(Tati)
