Pendidikan

Jelang Libur Panjang, SMAN 5 Gelar Expo Teknologi

CIREBON – SMA Negeri 5 Cirebon menggelar tiga kegiatan di waktu yang sama, yakni PPDB, pembagian rapor, dan expo Project Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) di sekolah setempat, Jum’at (23/6/2023).

Gelaran expo P5 yang dilakukan kelas X menjadi kegiatan P5 yang terakhir di gelar di tahun ajaran 2022/2023 dengan bertemakan teknologi. Kepala SMAN 5 Cirebon, Iwan Agustiawan mengatakan, kurikulum tahun ajaran 2023/2024 nanti P5 akan digelar kembali.

Ada dua angkatan yakni kelas X yang peserta didik baru dan kelas XI yang menggunakan Kurikulum Merdeka yang nantinya akan menggunakan perancangan yang lebih bagus.

“Memang ada evaluasi kaitan dengan pembiayaan. Expo tetap dilakukan untuk membuat anak bangga, tapi untuk sampai ke exponya lebih untuk ke yang ketiga terakhir ini, bentuknya ada pengarahan. Diharapkan dengan Kurikulum Merdeka, terakhir itu anak harus punya project atau karya tulis,” katanya.

Sementara itu pada PPDB online tahap pertama, hingga saat ini di hari terakhir daftar ulang tahap satu, di pendaftaran tahap satu antusias pendaftar tinggi. Kuota tahap satu terlampaui, bahkan yang mendaftar lebih dari kuota yang disediakan, sehingga tidak sedikit calon siswa yang tidak tertampung di tahap satu.

“Kami sediakan total 11 rombel atau 396 kursi untuk peserta didik baru. Alhamdulillah yang 50 persen tahap satu terpenuhi, hanya saja di jalur anak berkebutuhan khusus tidak ada yang mendaftar,” ujar Iwan.

Iwan menjelaskan, ada pemberitahuan atau perubahan jadwal tahap dua jalur zonasi. Pada pelaksanaan tahap dua jalur zonasi yang mulai di gelar 26-30 Juni, pelaksanaan akan di gelar mulai 26-27 Juni karena mulai 28 Juni 2023 cuti bersama.

Sehingga, pendaftaran dimulai kembali pada 3-4 Juli 2023. “Kami baru saja mendapatkan informasi dari pihak KCD Pendidikan kalau ada perubahan jadwal tahap dua jalur zonasi,” jelasnya.

Usai pembagian rapor, siswa libur hingga 15 Juli kemudian dilanjut MPLS. Per hari ini alhamdulillah juga siswa lulusan tahun ini sudah lebih dari 32 siswa yang diterima perguruan tinggi negeri seperti ITB dan lain sebagainya, meningkat dibanding tahun lalu.

“SMAN 5 Cirebon meskipun dengan kondisi seperti ini akan tetap melaksanakan kegiatan-kegiatan yang ditargetkan, tetap memberikan pelayanan yang maksimal,” tutup Iwan.(Jaka) 

 

Back to top button