Ayumajakuning

Pelepasan Kelas VI SDN Jambe IndramayuAngka Melanjutkan Seratus Persen

INDRAMAYU- 20 siswa kelas VI UPTD SDN 2 Jambe Kecamatan Kertasemaya, dilepas. Puluhan siswa terbaik tersebut akan melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi.

Dalam acara bertemakan “Pelepasan Kelas VI dan Kenaikan Kelas I -V, Rabu, (21/6) bertempat di halaman sekolah. “Acara pelepasan berjalan lancar dan disambut antusias masyarakat setempat, ” kata Kepala UPTD SDN 2 Jambe, Munawir Sazali kepada “Kacenews.id kemarin di ruang kerjanya.

Ia mengungkapkan, prosesi pelepasan kelas VI terselenggara berkat dukungan orang tua siswa, masyarakat dan stake holder serta dukungan dari warga sekolah yang tidak lepas dari peran guru dan siswa-siswi UPTD SDN 2 Jambe.

Acara berlangsung meriah dengan suguhan beberapa tarian daerah dan modern oleh siswa kelas I – VI. Disambung pembagian piala dan medali kepada siswa yang berprestasi. Satu hari sebelumnya kegiatan tersebut dimeriahkan iring-iringan siswa dengan paduan dram band ternama dari wilayah Kecamatan Sukagumiwang.

Ia juga mengatakan, momentum tahunan itu menjadi ajang penyaluran hobi dan bakat siswa dalam dunia seni. Kreatifitas siswa diuji dalam arena gebyar panggung tahunan tersebut. Siswa merasa senang dan bangga bisa tampil maksimal dalam sebuah acara sakral di lembaga pendidikannya.

Hal lain, kepercayaan masyarakat terus meningkat seiring progres perubahan dan perbaikan lembaga. Kepercayaan tersebut harus terus dijaga dengan memberikan proses pendidikan yang maksimal.

“Optimis, meski hari ini 20 siswa dilepas tetapi besok lusa calon siswa baru sudah menanti untuk mendaftar di sekolah kami, “katanya.

Harapannya, kata Awing (panggilan akrab) siswa kelas VI yang dilepas semua melanjutkan sekolah setinggi-tingginya. Mereka harus menjadi anak yang berguna bagi nusa dan bangsa. “Insyaallah siswa kami tidak ada yang putus sekolah atau droup out (DO), “tegasnya.

Guru kelas VI, M.Slamet Firdaus membenarkan siswanya akan melanjutkan sekolah semua. Dari 20 siswa itu, 6 orang diantaranya melanjutkan ke pondok pesantren sambil sekolah dan sisanya masuk ke SMP Negeri dan SMP Swasta. “Buat siswa-siswi yang melanjutkan semoga nanti cita-cita bisa tercapai dan menjadi anak yang selalu berbakti serta mencintai kedua orang tuannya, “katanya.(Nir)

Back to top button