Tanpa Label Sekolah Penggerak, SMPN 3 Jatibarang Terus Siapkan Prestasi
INDRAMAYU-“Tetap semangat” adalah komitmen yang digelorakan kalangan pendidik dan kependidikan SMPN 3 Jatibarang Indramayu. Bahkan tanpa label sekolah penggerak-pun tetap termotivasi untuk memajukan sekolah yang berlokasi ditengah kota Jatibarang tersebut.
Hal ini dimaksud agar sekolah tetap mendulang prestasi dalam bidang akademik maupun non akademik. “Tanpa label apapun sekolah harus tetap maju, “kata Kepala SMPN 3 Jatibarang, Martono, kepada “Kacenews.id” kemarin di kantornya.
Ia mengungkapkan, kalangan guru siap mendukung untuk menyongsong prestasi buat sekolah. Komitmen tersebut sebagai bukti, prestasi di sekolah jangan sampai kendor meski bukan lagi berlabel sekolah penggerak.
Satu kata dan harapan terus dibangun. Terlebih sekolah sedang menyiapkan diri menghadapi penilaian sekolah adiwiyata tingkat nasional pada bulan Agustus mendatang.
Kerjasama warga sekolah harus ditingkatkan menghadapi penilaian program tersebut. Sebab, sekolah adiwiyata adalah sekolah yang peduli lingkungan yang sehat, bersih serta lingkungan yang indah.
Dengan program adiwiyata diharapkan seluruh masyarakat di sekitar sekolah menyadari bahwa lingkungan yang hijau adalah lingkungan yang sehat bagi kesehatan tubuh kita. “Peran serta semua pihak atau stake holder harus dibangun, “kata pria asal “Kota Mangga “ini.
Saat ini, penataan lingkungan hijau terus diintensifkan, kedisiplinan dan kenyamanan dalam kegiatan belajar mengajar (KBM) ditingkatkan, kebersihan digalakan dan penguatan pendidikan karakter siswa diperkuat. Supaya nilai moral tertanam kepada diri siswa sejak dini.
Harapannya, jaga kerjasama yang baik, serap semua informasi dari kementrian pendidikan, kebudayaan dan teknologi berbasis ITE. Jangan menyerah tetap semangat meski usia sudah tidak muda lagi. “Optimis mutu pendidikan tetap terjaga dan meningkat. SMPN 3 Jatibarang tetap jaya dan syarat prestasi, “tegasnya.
Hal senada disampaikan Wakasek Kurikulum, Supriyadi, berbasis kurikulum merdeka peran siswa dalam belajar harus lebih aktif. Tidak hanya di dalam kelas tetapi di luar ruangan juga harus mengimplementasikan pembelajaran. “Lingkungan asri dan hijau terus disiapkan dalam menyongsong Adiwiyata Tingkat Nasional “katanya.(Nir)