Terbaik di Kuningan, Posyandu Dahlia Akan Bersaing ke Tingkat Jabar
KUNINGAN-Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) Dahlia, Desa Cisantana Kecamatan Cigugur terpilih sebagai posyandu terbaik tingkat Kabupaten Kuningan pada 2023. Sedangkan kader posyandu terbaiknya jatuh pada Ani Yuliani dari Posyandu Melati Desa Mandirancan Kecamatan Mandirancan.
“Penilaian lomba posyandu ini berlangsung pada 13-14 Juni 2023,” kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Kuningan, H. Dudi Pahrudin, Jumat (16/6/2023).
Menurutnya, tahapan klarifikasi dan penilaian lapangan merupakan langkah penting dalam memastikan kualitas dan keberhasilan posyandu yang masuk pada tiga besar nominasi. Proses tersebut dilakukan secara komprehensif, dengan melibatkan berbagai aspek yang mencakup pelayanan kesehatan, kelembagaan, dan manajemen posyandu, partisipasi masyarakat dan faktor-faktor lain yang berkontribusi untuk memajukan posyandu di wilayahnya masing-masing.
Ketua Tim Pelaksana Lomba Posyandu merangkap Kepala Bidang (Kabid) Kelembagaan Masyarakat DPMD, H. Emon, menyebutkan, berdasarkan hasil klarifikasi dan penilaian lapangan serta rapat pleno tim pelaksana lomba posyandu, Posyandu Dahlia terpilih sebagai juara 1. Disusul sebagai juara 2 Posyandu Anggrek Desa Cibuntu Kecamatan Cigandamekar dan juara 3 disabet Posyandu Teratai 1 Desa Kertayasa Kecamatan Sindangagung.
“Dengan terpilihnya Posyandu Dahlia, berarti harus kembali mempersiapkan diri, dengan melakukan penataan untuk mengikuti lomba posyandu tingkat Provinsi Jawa Barat,” katanya.
Emon menyampaikan, Posyandu Dahlia Desa Cisantana telah menjadi contoh dalam memberikan pelayanan kesehatan yang baik. Keberhasilan ini menjadi bukti nyata bahwa upaya yang dilakukan oleh posyandu dapat memiliki dampak positif bagi kesehatan dan kesejahteraan masyarakat setempat.Prestasi tersebut akan mendorong pula pengembangan dan peningkatan kualitas posyandu lainnya di Kabupaten Kuningan sekaligus memotivasi partisipasi aktif masyarakat dalam program-program kesehatan yang diselenggarakan oleh posyandu.
“Terima kasih kepada pokjanal posyandu kecamatan dan pokja posyandu desa yang telah aktif berpartisipasi dalam lomba posyandu,” ucapnya.
Sementara itu, Subkoor Analisis DPMD, Iding mengatakan, mulai tahun ini ada penilaian kader posyandu terbaik dengan tahap awal penilaian melalui uji kompetensi secara online dan video aktivitas yang dikirim sebelumnya. Para kader tersebut melakukan presentasi dengan tema “Membangun Posyandu Multifungsi dan Terintegrasi,” yang meliputi kompetensi, aktivitas dan gagasan/inovasi posyandu.
Hasilnya ditetapkan 6 nominasi kader posyandu terbaik, yang terdiri dari Ani Yuliani Desa Mandirancan Kecamatan Mandirancan sebagai juara 1, disusul juara 2, Yayu Sri Umaroh Desa Widarasari Kecamatan Kramatmulya dan juara 3, Silvy Ariyanti Desa Ancaran Kecamatan Kuningan.Lalu, Meita Mey Puspita Sari Desa Cisantana Kecamatan Cigugur juara 4, Paridah Desa Sindangkempeng Kecamatan Pancalang juara 5 dan Ratih Desa Kertayasa Kecamatan Sindangagung juara 6.
“Agenda berikutnya, dalam waktu dekat, posyandu dan kader posyandu terbaik akan bersaing di tingkat Provinsi Jawa Barat,” ucapnya.(Yan)
