CirebonRaya

Kantongi 22 Dukungan Cabor, Sandi Berpeluang Dipilih Secara Aklamasi

CIREBON- Salah seorang bakal calon ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Cirebon, Surnita Sandi Wiranata mengaku sudah mengantongi 22 dukungan dari para cabang olahraga (cabor) jelang perhelatan Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) yang bakal digelar 28 Mei 2023 nanti.

“Alhamdulillah, saya sudah mengantongi 22 dukungan dari para cabor,” kata Sandi, Kamis (25/5/2023).

Sandi mengaku sudah siap untuk mendedikasikan dirinya demi kemajuan olahraga melalui induk organisasi olahraga tersebut. Jika terpilih menjadi ketua KONI Kabupaten Cirebon, Sandi akan bekerja maksimal sesuai dengan visi misi yang ia gagas.

Ada pun visi yang diembannya untuk menjadi ketua KONI, yakni membangun prestasi olahraga Kabupaten Cirebon yang profesional dan unggul dengan tata kelola yang transparan, kompeten dan akuntabel dalam akselerasi terwujudnya ‘Cirebon Katon’.

“Untuk mewujudkan visi ini, di tahun pertama saya akan langsung membuat aplikasi khusus di mana hanya cabor dan masyarakat dapat melihat jelas terkait kondisi olahraga di Kabupaten Cirebon, khususnya yang berada di bawah kewenangan KONI,” ujarnya.

Sandi melanjutkan, aplikasi yang akan dibuat pada kepengurusannya nanti menjadi wujud transparansi yang digadang-gadangnya. Di aplikasi itu, cabor juga diharapkan dapat melakukan registrasi untuk perkembangan olahraga di Kabupaten Cirebon.

“Selain keterbukaan anggaran yang dikelola KONI, di aplikasi ini juga tertera program kerja KONI, baik dalam jangka pendek, menangah maupun jangka panjang,” katanya.

Lebih lanjut Sandi mengatakan, dalam aplikasi yang akan dibuatnya nanti, dicantumkan sarana dan prasarana olahraga yang dimiliki oleh KONI maupun yang dikelola oleh Pemerintah Kabupaten Cirebon. Sehingga masyarakat bisa melihat perkembangan sarana olahraga yang ada di Kabupaten Cirebon.

Selain keterbukaan di kepengurusan, pihaknya akan melakukan pembinaan kepada atlet. Titik beratnya adalah atlet-atlet usia dini, di mana atlet usia dini menjadi generasi emas yang dimiliki oleh Kabupaten Cirebon untuk bisa mendulang prestasi, baik di tingkat wilayah maupun provinsi dan juga nasional.

“Selain itu, kesejahteraan atlet dan juga pelatih menjadi salah satu program kerja yang akan dilakukan saya kalau menjadi ketua KONI,” ucapnya.

Sebab, kata dia, diketahui kesejahteraan atlet dan pelatih di Kabupaten Cirebon saat ini sangat memprihatikan. “Kita sama-sama mengetahui berapa sih jumlah anggaran yang dikelola KONI setiap tahun. Jelas ini jauh dari kata cukup untuk pembinaan. Upaya yang akan saya lakukan adalah membentuk dewan penyantun olahraga,” ujarnya.

Dewan penyantun ini, menurut Sandi menjadi nafas baru bagi dunia olahraga di Kabupaten Cirebon. Dengan adanya dewan penyantun diharapkan ke depan masalah pendanaan olahraga di Kabupaten Cirebon sedikit bisa teratasi.

“Meraih prestasi di olahraga itu tidak bisa sendiri-sendiri harus dengan kekuatan yang besar. Di mana kita bisa bersatu maka prestasi itu kemungkinan besar akan kita raih,” ungkap Sandi.

Pada bagian lain Sandi juga membantah kabar mengenai isu posisi sekretaris yang akan mendampinginya. Karena sejauh ini Sandi belum menentukan siapa yang akan menjadi sekterarisnya. “Soal ini akan saya konsultasikan dengan tim serta anggota formatur,” tegas dia.

Sementara itu, berdasarkan informasi yang dihimpun, dari lima calon yang sudah mendaftar, berkas persyaratan Sandi dianggap paling lengkap. Jika calon lain belum juga melengkapi, ada peluang Sandi dipilih secaca aklamasi.(Ismail)

Related Articles

Back to top button