Unit Usaha Panonganlor Masuk Enam Besar Lomba Binwil Tingkat Kabupaten
CIREBON – Usaha simpan pinjam yang dikelola kader PKK Desa Panonganlor Kecamatan Sedong Kabupaten Cirebon, membuahkan hasil yang maksimal. Salah satunya, masuk enam besar lomba bina wilayah (binwil) tingkat kabupaten.
Usaha simpan pinjam biasanya hanya bertahan sesaat, namun di desa ini sejak 2019 hingga sekarang sudah ratusan pedagang kecil yang terbantu untuk pengembangan usaha yang dimiliki. Sehingga, keberadaan usaha simpan pinjam berdampak positip bagi masyarakat setempat.
Kuwu Desa Panonganlor, Agus Syamsah mengatakan, kader PKK desa tak hanya dalam bidang kesehatan masyarakat, sepert Posyandu. Namun, usaha simpan pinjam untuk membantu masyarakat yang ingin membuka maupun mengembangkan usaha.
“Alhamdulillah, sudah banyak pedagang kecil yang terbantu dengan usaha simpan pinjam tersebut,” katanya, Selasa (9/5/2023).
Kuwu dua periode ini menceritakan, usaha yang digeluti kader PKK kelompok kerja (pokja) 2 berupa simpan pinjam berdampak positip bagi warga. Terlebih saat Covid-19 yang sebagian besar, membutuhkan modal usaha.
“Meski tidak seberapa uang yang dipinjamkan, namun sangat bermanfaat bagi pelaku usaha kecil dan terus berlanjut hingga saat ini simpan pinjam bagi pedagang kecil,” cerita pria yang biasa dipanggil Agusyam.
Masih dikatakan Agusyam, keberhasilan usaha kader PKK tak lepas dari peran serta seluruh pihak, termasuk yang meminjam. Karena, tidak sedikit yang meminjam untuk membayar. “Kesadaran yang tinggi dari orang yang meminjam, maka uang dapat berputar. Artinya, uang yang dibayarkan akan dipinjamkan lagi pada yang lain,” ujarnya.
Dirinya mengharapkan, peran serta seluruh pihak dalam pengembangan usaha simpan pinjam yang ada di desa. “Berkat kerja keras seluruh kader PKK, desa ini masuk 6 besar tingkat kabupaten,” tuturnya didampingi Ketua PKK desa setempat, Nining Aningsih.
Sementara itu, salah seorang warga, Sartini, mengaku sangat terbantu dengan usaha simpan pinjam yang dikelola kader PKK. “Memang tidak besar uang yang saya pinjam, tapi sangat membantu untuk usaha,” ungkapnya.
Dirinya mengucapkan terima kasih pada kader PKK yang membantu modal usaha. “Tentunya modal yang diberikan sangat bermanfaat untuk usaha di desa,” pungkas Sartini. (Supra)