Cisanggarung Meluap, Empat Rumah Ambruk Puluhan Warga Diungsikan
CIREBON – Tujuh rumah tergerus Sungai Cisanggarung, empat ambruk pada bagian belakang di Desa Cigobangwangi, Kecamatan Pasaleman Kabupaten Cirebon. Meski tak ada korban jiwa, namun penghuni rumah sempat diungsikan.
Informasi diperoleh KC, peristiwa yang terjadi Senin (1/5/2023) sekitar pukul 18.00 WIB tersebut, bermula saat hujan deras mengguyur wilayah setempat sejak sore hingga malam hari. Kemudian, empat rumah bagian belakang ambruk terbawa longsoran Sungai Cisanggarung.
Sekretaris Camat (Sekcam) Pasaleman, Atat Hartati mengatakan, curah hujan yang tinggi membuat arus Sungai Cisanggarung deras dan mengakibatkan tujuh rumah rusak parah. Empat diantaranya, ambruk pada bagian belakang.
“Kejadian ini berlangsung sejak 2018 dan terus terjadi hingga saat ini, sehingga rumah warga semakin mendekati bibir sungai,” katanya, Selasa (2/5/2023).
Atat menjelaskan, dalam penangnan longsoran diperlukan peran serta seluruh pihak, salah satunya BBWSCC dan pihak kecamatan telah lakukan komunikasi. Hasilnya, sudah ada peninjauan dari BBWSCC. “Untuk realisasi kapan dilakukan penanganan, kami serahkan pada pihak yang terkait. Mengingat, anggaran yang tidak sedikit,” jelasnya.
Dirinya mengharapkan adanya penangangan dari dinas terkait untuk penanganan longsor di Sungai Cisanggarung. “Ada beberapa desa yang ada di pinggiran sungai tersebut dan tentunya penghuni rumah sangat cemas bila penghujan,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Cirebon, Hj. Wahyu Tjiptaningsih nengungkapkan, akan koooridinasi dengan pusat dan BBWSCC. “Kami akan layangkan surat pada pusat, agar diturunkan tim geologi, guna mengetahui kondisi terkini. Bila tidak memungkinkan untuk ditinggali, akan direlokasi,” paparnya.
Wanita yang biasa dipanggil Bunda Ayu ini mengimbau pada seluruh warga, untuk tetap waspada. Terlebih saat penghujan dan penghuni rumah di pinggir sungai. “Cuaca ekstrim sangat berdampak kurang baik bagi kesehatan maupun lingkungan, maka alangkah baiknya bila mencegah, sebelum terjadi,” pungkas Ayu.(Supra)