CirebonRaya

Tekan Inflasi, DPMD: Gunakan Dana Desa untuk Proyek Padat Karya

CIREBON – Dana Desa yang telah digelontorkan pemerintah pusat, harus tepat guna. Program kerja pemerintah desa pun diminta harus membumi. Sehingga bisa turut serta mengendalikan inflasi daerah.

Pasalnya, inflasi setiap tahunnya terus terjadi. Tidak bisa terelakkan. Di awal tahun 2023 saja, Kementrian Keuangan (Kemenkeu) RI mencatat tingkat inflasi Indonesia di angka 5,28 persen. Pemerintah pun terus berupaya untuk bisa mengendalikannya.

Di daerah, pemerintah daerah Kabupaten Cirebon melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Cirebon meminta peran serta dari pemerintah desa se-Kabupaten Cirebon, bisa menggunakan dana desa untuk mengendalikan inflasi daerah.

“Dana Desa dapat digunakan untuk proyek padat karya demi membantu kalangan masyarakat terdampak inflasi,” kata Kepala DPMD Kabupaten Cirebon, Nanan Abdul Manan, Senin (27/3/2023).

Agar mereka yang bekerja dalam proyek padat karya tersebut, kata Nanan, mendapatkan penghasilan tambahan. Warga pun nantinya bisa membelanjakannya untuk kebutuhan pokok yang harganya bergejolak akibat inflasi.

“Kami mendorong teman-teman kuwu atau kepala desa dan BPD mengawal alokasi dana desa untuk membantu pengendalian inflasi,” ujar Nanan.

Ia melanjutkan, pemerintah desa dan BPD juga harus mengupayakan seluruh program yang disiapkan untuk dikerjakan secara swakelola oleh warga desanya masing-masing. Tidak memprioritaskan tenaga kerja dari luar.

Menurut dia, pemberdayaan potensi lokal itu dapat menggerakkan roda perekonomian di desa. Tentu langkah itu dapat menjadi salah satu peran pemerintah desa dalam mengendalikan inflasi. “Ini peran pemerintah desa dalam hal kebijakan pengalokasian anggaran yang bersumber dari dana desa untuk pengendalian inflasi daerah,” katanya.

Ia menyampaikan, para kuwu dan BPD harus peduli untuk menjadikan dana desa sebagai alat kebijakan dalam membantu Pemkab Cirebon mengendalikan inflasi daerah.

Pihaknya berharap, para kuwu juga selalu mengedepankan kreativitas dan inovasi-inovasi dalam rangka perputaran ekonomi lokal, sehingga membantu meningkatkan daya beli masyarakat.(Ismail) 

Back to top button